Dua Wakil ISSF Awasi Persiapan ISG di Palembang

Reporter

Senin, 12 Agustus 2013 18:23 WIB

Pemain Timnas Indonesia, Tinus Bonai berebut bola dengan pemain Timnas Thailand, Komkrit Cumsokcheak dalam laga Sepak Bola Grup A Sea Games 2011 di Gelora Bung Karno, Jakarta, (13/11). Indonesia menang 3-1 dalam pertandingan tersebut. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta- Dua wakil Federasi Olahraga Solidaritas Islam (ISSF) ditempatkan di Palembang untuk mengarahkan dan mengawasi rehabilitasi tempat-tempat pertandingan sebagai persiapan pelaksanaan pesta olahraga Islamic Solidarity Games (ISG) ke-3, kejuaraan multicabang olahraga negara-negara Organisasi Konferensi Islam (OKI), 22 September hingga 1 Oktober 2013.


Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, keberadaan dua wakil ISSF itu untuk memastikan persiapan ISG ke-3 berlangsung sesuai jadwal. “Mereka secara intens mengawal persiapan ISG,” kata Menpora di Jakarta, kemarin.


Kedua wakil ISSF tersebut ialah Indra Kartasasmita dan Ari Ariotedjo dari Indonesia. Indra dan Ari duduk di Dewan Eksekutif ISSF dan sebetulnya keanggotaan mereka di dewan itu berakhir Agustus lalu. Namun, mereka tetap bertugas sebagai penghubung antara ISSF dengan Indonesia terkait persiapan ISG ke-3 tersebut.

Menpora mengakui ada beberapa kekurangan dari segi pelaksanaan pertandingan, misalnya papan skor yang masih perlu diperbaiki. ”Tapi kami melihat tidak ada sarana olahraga baru yang perlu dibangun. Artinya, kalau sekedar perbaikan papan skor, tidak harus dengan tender. Nilainya bisa diatur,” jelas Menpora.

Menurut Menpora, tender tidak mungkin dilakukan karena waktu persiapan tinggal satu bulan. Apalagi ada beberapa cabang olahraga yang sudah harus bertanding sebelum 22 September, kata Menpora.

“Oleh karena itu, pengadaan barang dan jasa yang bisa dibuat tidak dalam satu blok sebaiknya dipisah-pisahkan. Pengadaanya bisa diatur agar tidak harus melalui tender. Ini hanya masalah pola penganggaran,” papar Menpora.

Di tempat terpisah, Ketua Panitia Pelaksana Pusat ISG ke-3, Anthony Sunarya, mengatakan pengadaan sejumlah keperluan ISG semisal teknologi informasi, promosi, transportasi, serta pembukaan dan penutupan harus melalui tender. ”Biaya upacara pembukaan dan penutupan saja mencapai Rp 25 miliar rupiah,” kata dia.

Rencana Anggaran Belanja ISG ke-3, kata Anthony, akan diajukan Selasa ini kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga. Total anggarannya sebesar Rp 130 miliar. “Kami menunggu petunjuk pemerintah untuk memberi solusi soal pengadaan barang dan jasa yang seharusnya melalui tender,” kata dia.


ISG ke-3 semula dijadwalkan berlangsung di Riau, 7-16 Juni lalu. Rencana ini diubah karena sejumlah tempat pertandingan dinilai tidak siap digunakan. Perubahan itu juga terkait dengan penetapan Gubernur Riau, Rusli Zainal, sebagai tersangka dalam kasus korupsi.


Menpora kemudian berniat memindahkan tempat penyelenggaraan ISG ke-3 di Jakarta, pada 22 September hingga 1 Oktober. Namun rencana ini batal karena Menko Kesra Agung Laksono keberatan dan menginginkan tetap dilaksanakan di Riau.


Advertising
Advertising

Setelah diadakan rapat koordinasi Menpora, Menko Kesra, dan pihak-pihak terkait lainnya, akhirnya diputuskan ISG ke-3 tersebut dilaksanakan di Palembang, Sumatera Selatan. Palembang dinilai paling siap karena memiliki fasilitas yang memadai.


ISG I dilaksanakan di Mekah, Saudi Arabia, pada 2005 diikuti 6.000 atlet dari 55 negara. Tuan rumah Saudi Arabia tampil sebagai juara umum merebut 24 medali emas, 17 perak, 19 perunggu. Posisi kedua dan keriga ditempati masing-masing oleh Mesir (14-15-13) dan Kazakhstan (13-8-6). Kontingen Indonesia berada di urutan ke-18 (1-1-2).


ISG ke-2 yang semula direncanakan digelar di Teheran, Iran, 2010, batal dilaksanakan. Hal ini terjadi menyusul sengketa antara Iran dan negara-negara Arab tentang penggunaan Teluk Persia sebagai logo ISG ke-2. Negara-negara Arab tidak setuju penyebutan Teluk Persia, karena menurut mereka teluk itu adalah Teluk Arab.


GADI MAKITAN

Berita terkait

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

13 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

42 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

49 hari lalu

Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

Pemohon juga meminta rincian layanan Alibaba Cloud yang digunakan oleh KPU.

Baca Selengkapnya

Isu Gibran Diduga Pakai Alat Bantu saat Debat Kembali Mencuat, Apa Kata TKN?

25 Januari 2024

Isu Gibran Diduga Pakai Alat Bantu saat Debat Kembali Mencuat, Apa Kata TKN?

Warganet menduga Gibran menggunakan alat bantu dengar saat debat cawapres. TKN Prabowo-Gibran bilang begini.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Mulai Proses Laporan Terhadap Roy Suryo yang Curigai 3 Mic Gibran Saat Debat Cawapres

10 Januari 2024

Bareskrim Mulai Proses Laporan Terhadap Roy Suryo yang Curigai 3 Mic Gibran Saat Debat Cawapres

Bareskrim Polri telah meminta keterangan dari 4 saksi ahli untuk mulai memproses laporan terhadap Roy Suryo. Bermula dari 3 mic Gibran saat debat.

Baca Selengkapnya

Bakal Gunakan 1 Mikrofon di Debat Capres Ketiga, Ini Kilas Balik Polemik 3 Mikrofon

4 Januari 2024

Bakal Gunakan 1 Mikrofon di Debat Capres Ketiga, Ini Kilas Balik Polemik 3 Mikrofon

Penggunaan tiga mikrofon di debat cawapres pada 22 Desember lalu menuai polemik. KPU memutuskan menggunakan mik tunggal dalam debat capres ketiga.

Baca Selengkapnya

Isi Garasi Roy Suryo yang Tuduh Gibran Pakai 3 Mic, Punya 35 Unit Mercy

4 Januari 2024

Isi Garasi Roy Suryo yang Tuduh Gibran Pakai 3 Mic, Punya 35 Unit Mercy

Roy Suryo dilaporkan ke Mabes Polri usai menduga Gibran Rakabuming Raka menggunakan tiga mikrofon saat Debat Cawapres. Berikut isi garasi dia:

Baca Selengkapnya

Roy Suryo Dilaporkan Soal Hoax Terhadap Gibran Rakabuming, Ini Kata Bareskrim

3 Januari 2024

Roy Suryo Dilaporkan Soal Hoax Terhadap Gibran Rakabuming, Ini Kata Bareskrim

Bareskrim menyatakan penyidik akan melakukan analisa terhadap laporan dugaan penyebaran berita bohong yang dilakukan Roy Suryo.

Baca Selengkapnya

Soal Somasi Roy Suryo, Komisioner KPU Bilang Konsekuensi Pekerjaan

28 Desember 2023

Soal Somasi Roy Suryo, Komisioner KPU Bilang Konsekuensi Pekerjaan

Akar persoalan Roy Suryo versus Hasyim itu bermula dari komentar Roy di X.

Baca Selengkapnya

Roy Suryo Tak Masalah Dilaporkan ke Bareskrim Buntut Tudingan Gibran Curang di Debat Cawapres

28 Desember 2023

Roy Suryo Tak Masalah Dilaporkan ke Bareskrim Buntut Tudingan Gibran Curang di Debat Cawapres

Roy Suryo membenarkan kabar ia akan dilaporkan ke Bareskrim Polri buntut tudingan Gibran Rakabuming Raka curang saat debat cawapres.

Baca Selengkapnya