TEMPO.CO, Bandung - Atep bakal turun bersama rekan-rekannya di Persib Bandung saat menghadapi Pelita Bandung Raya di Inter Island Cup, Kamis, 16 Januari 2014, malam. Gelandang bertubuh 1,68 meter itu memprediksi laga bertajuk Derby Lautan Api itu berlangsung dengan emosi tinggi.
Penyebabnya, Atep melanjutkan, adalah rivalitas antar dua tim sekota tersebut. "PBR pasti punya motivasi kuat untuk mengalahkan Persib," ujarnya kepada Tempo.
Namun, pemain kelahiran Cianjur, 28 tahun lalu itu optimistis Maung Bandung bakal keluar sebagai pemenang di pertandingan yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat tersebut. "Kuncinya, kami jangan sampai terpancing emosi dan bermain penuh konsentrasi," katanya.
Atep mengatakan, di dua pertandingan awal di Inter Island, Bandung Raya cenderung menunggu lawan dan mengandalkan serangan baik. Taktik tersebut tidak akan mengubah skema permainan menyerang yang selama ini di usung Persib. "Saya berharap nanti PBR mau bermain lebih terbuka," katanya.
Gelandang sayap lincah tersebut menilai Bandung Raya sebagai tim yang memiliki segudang pemain berpengalaman. Selain kapten Gaston Castano, ada Bambang Pamungkas, mantan penyerang tim nasional dan Persija Jakarta.
Seperti diungkapkan pelatih Persib Djadjang Nurdjaman, Atep, yang telah lima musim di Persib, menemukan permainan terbaiknya. Dia mencetak hattrick ke gawang Persita Tangerang di kemenangan 7-1, Senin lalu. Selain di sayap, mantan pemain tim nasional itu bisa beroperasi di tengah dan depan. "Insya Allah saya bisa kembali mencetak gol nanti malam," kata Atep.
