TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina) terus berupaya meningkatkan kemampuan dua petinjunya yang dipersiapkan menuju Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, September nanti. Tak hanya menggelar latihan terpusat di Sasana Adi Suwandana, Bali, Pertina bersama Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) juga mengirim atletnya ke turnamen di luar negeri.
Pada sisa waktu empat bulan sebelum pesta olahraga Asia itu, petinju putra Kornelis Kwangu Langu dan Julio Bria lebih difokuskan untuk mengikuti kejuaraan guna mengasah teknik dan mental. "Kornelis sudah tiga kali uji coba ke luar negeri," ujar Sekretaris Jenderal Pertina Martinez dos Santos lewat telepon, Selasa, 20 Mei 2014.
Pekan ini Kornelis dijadwalkan pulang dari Rusia. Petinju asal Waingapu, Nusa Tenggara Timur, itu ikut serta dalam turnamen Konstantin Korotkov Memorial di Kabarovsk dan berlaga di kelas 49 kilogram. Sebelumnya dia turun pada kejuaraan amatir di Malaysia pada Februari 2014 dan di Sri Lanka pada April 2014.
Martinez mengatakan Kornelis--peraih medali perak SEA Games Myanmar 2013--harus lebih sering mengikuti pertandingan di tingkat internasional. "Karena lawannya nanti dari level Asia sehingga porsi latihan tandingnya harus ditambah," katanya. Hal serupa berlaku pada Julio Bria, yang lebih belakangan bergabung dalam Pelatnas Asian Games.
Kedua petinju ini, Martinez melanjutkan, dipersiapkan untuk mengikuti turnamen di Cina pada Juli dan di Taiwan pada periode Agustus mendatang. "Julio sedang mengikuti Piala Wakil Presiden III di Lahat, Sumatera Selatan," katanya.