Pulang dari Dubai, Liliyana Natsir Liburan Natal
Editor
Martha Warta Silaban
Selasa, 23 Desember 2014 06:18 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pebulutangkis ganda campuran Liliyana Natsir, 29 tahun, merayakan Natal dan tahun baru 2015 bersama keluarga di Tanah Air. Ibunda Lili, Jin Chen, mengatakan putri bungsunya itu akan pulang ke Indonesia, Senin, 22 Desember 2014. Seusai bertanding dari Dubai. (Baca: Liliyana Natsir: Mama, Aku Sudah Sukses.)
“Saya akan ke Jakarta pada 24 Desember,” kata Jin Chen ketika ditemui di rumahnya, di kawasan Teling Atas, Manado, 12 Desember 2014. Jin Chen akan datang bersama suaminya, Benno Natsir. Rencananya mereka sekaligus merayakan tahun baru 2015. (Baca: Target Tontowi/Liliyana Setelah Juara di Prancis.)
“Tante sudah pesan tiket,” kata Jin Chen tersenyum. Ia rindu dengan putri bungsunya, yang kini sudah melanglang buana dengan permainan apik bulutangkisnya. Begitu pula dengan anak sulungnya, Kalista Natsir, yang berprofesi sebagai dokter di Jakarta.
Menurut Jin Chen, Lili bahkan sudah menanyakan jauh-jauh hari untuk liburan Natal dan tahun baru 2015. “Mama mau pergi ke mana,” katanya mengutip Lili.
Jin Chen mengatakan Lili sangat sayang kepada orang tuanya. “Kalau tante ke Jakarta, tidak pernah keluar ongkos. Malah dia kasih tante uang,” kata Jin Chen tersenyum.
Lili dan ibunya jarang bertemu karena kesibukannya bertanding di berbagai negara. “Namun sekarang, tante hampir setiap bulan ke Jakarta,” kata Jin Chen. Bila dibandingkan dengan masa awal Lili berlatih di Jakarta, mereka bertemu setahun sekali, hanya saat libur Natal dan tahun baru.
Jin Chen berpisah dengan putri bungsunya itu, 17 tahun lalu. Ketika Lili kecil berlatih di PB Tangkas Jakarta. Jin Chen sempat menemani Lili dalam tiga bulan pertama di Jakarta. Namun setelah itu komunikasi lebih banyak dilakukan lewat telepon.
Sudah makan belum? Jaga kondisi. Jangan makan pedas. Lawan siapa? Makan yang lembut-lembut. Itu kalimat yang sering Jin Chen sampaikan kepada Lili di sela kesibukannya mengelola bisnis bengkel bersama suaminya, Benno Natsir, di Manado.
Namun kasih sayang keduanya tak pernah putus. Jin Chen menekankan nilai keterbukaan sebagai hal utama kepada Lili. Termasuk saat Lili kalah bertanding. “Cuma, kalau kalah, SMS-nya lama, bisa 1,5 jam,” Jin Chen berkisah sambil tertawa.
Kini setelah anaknya sukses, ia mengajarkan Lili agar pandai mengelola uang dan hadiah dari jerih payahnya. Ia mengingatkan Lili untuk berinvestasi, seperti tanah, rumah, atau ruko. Apalagi menjelang berakhirnya masa kontrak Lili pada 2016 dan tidak ada dana pensiun untuk atlet.
“Adek--panggilan Lili--pernah ingin membeli mobil sport. Tapi akhirnya batal, karena ia mendengarkan nasihat orang tua,” kata Jin Chen.
Tahun depan, Jin Chen berencana pindah ke Jakarta untuk merintis usaha pijat refleksi di salah satu ruko yang dibeli Lili. Mereka akan berkumpul di Jakarta seperti keinginan Lili. "Dulu Lili pernah tulis doa di sebuah tisu, agar Tuhan kabulkan orang tuanya ke Jakarta." kata Jin Chen mengenang.
MARTHA WARTA SILABAN
Terpopuler
Faisal Basri: Premium Lebih Mahal dari Pertamax
Jokowi Janjikan Eva Bande Bebas di Hari Ibu
Jokowi Gampang Diobok-obok, Ini Sebabnya
Gara-gara Tiang Listrik, Wagub Djarot Ngomel
4 Rencana Menteri Susi yang Berantakan