Lawan Cedera, Lindaweni Melaju ke Perempat Final

Reporter

Kamis, 13 Agustus 2015 22:02 WIB

Ekspresi pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri usai mencetak angka saat bertanding melawan pebulutangkis tunggal putri Jepang, Minatsu Mitani pada Kejuaraan Dunia Total BWF World Championship 2015 di Istora Senayan, Jakarta, 12 Agustus 2015. Lindaweni Fanetri berhasil melaju ke babak 16 besar usai mengalahkan Minatsu Mitani dengan skor 19-21, 21-14, dan 21-11. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pemain tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri, lolos ke perempat final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015 setelah lawannya, Ratchanok Intanon, tidak bisa menyelesaikan pertandingan lantaran cedera. Lindaweni dinyatakan menang 24-26, 21-10, 5-8 (ret).

Di game ketiga, saat unggul 8-5 atas Lindaweni, Ratchanok tak mampu mengembalikan bola lawannya yang mengarah ke sisi kanan. Pemain Thailand itu sempat terpaku dan menumpukan tangannya di atas raket. Dia terlihat menunjuk-nunjuk kakinya dan perlahan-lahan ia membaringkan diri. Tim medis kemudian datang. Ratchanok lalu ditandu keluar lapangan.

Sebelum Ratchanok menyerah, Lindaweni menampilkan perlawanan sengit terhadap juara dunia 2013 itu. “Di game pertama, saya sempat tertinggal, tapi saya bisa mengejar hingga unggul. Sayang, saya kehilangan momen di poin kritis,” tutur Linda—panggilan Lindaweni.

Di game pertama itu, Linda sudah mencapai game point dengan memimpin 20-19. Tapi, Ratchanok tak menyerah. Mereka pun saling menyusul hingga akhirnya pukulan Linda yang keluar membuat Ratchanok memenangi game pertama 26-24.

Di game kedua, Linda unggul jauh. Dia mencapai game point pada kedudukan 20-10. Dia kemudian merebut kemenangan di game kedua setelah pukulan Ratchanok menyangkut di net.

“Saya berusaha berfokus di game kedua. Kecepatan saya juga tidak boleh kendor,” ujar Linda. “Memang saya merasa kecepatan Ratchanok sempat kendor, tapi saya tidak boleh terpengaruh dengan itu. Saya harus menahan poin dan tidak boleh melakukan kesalahan sendiri.”

Kendati menang lantaran lawannya tak bisa melanjutkan pertandingan, Linda mengatakan dia telah tampil maksimal. “Saya dan dia sama-sama tidak mau kalah, dan di poin kritis saya bisa memimpin,” kata Linda.

Ini adalah kemenangan pertama Linda atas Ratchanok. Di turnamen Super Series Premier Indonesia Terbuka, Juni lalu, Linda kalah dengan skor yang sangat jauh. Dia kalah 7-21, 6-21. Linda pun mengatakan dia telah belajar dari kekalahan itu. “Saya mempelajari cara bermainnya,” ujarnya.

Di babak perempat final, Linda akan menghadapi pemain Taiwan, Tzu Ying Tai. Dia memiliki rekor pertemuan imbang 1-1 dengan Tai.

GADI MAKITAN

Berita terkait

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

3 jam lalu

Catat Rekor Tak Terkalahkan dalam 16 Pertandingan Terakhir, Jonatan Christie Belum Puas

Jonatan Christie selalu meraih kemenangan saat bertanding di Piala Thomas 2024 dari babak penyisihan grup hingga final.

Baca Selengkapnya

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

9 jam lalu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024 yang Meraih Perak Tiba di Jakarta, Disambut Menpora

Para atlet bulu tangkis dari tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia, yang sama-sama meraih perak, telah kembali ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Yakin Tren Positif Atlet Bulu Tangkis Indonesia Berlanjut ke Olimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo meminta kepada semua atlet dari cabang olahraga yang sudah lolos Olimpiade Paris 2024 agar terus fokus mengikuto pelatnas.

Baca Selengkapnya

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

1 hari lalu

Profil Ester Nurumi Tri Wardoyo, Atlet Tunggal Putri Indonesia yang Jadi Sorotan di Piala Uber 2024

Atlet tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo menjadi sorotan dalam gelaran Piala Uber 2024. Ia membuat He Bing Jiao kerepotan di babak final.

Baca Selengkapnya

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

1 hari lalu

Kunci Tim Bulu Tangkis China Raih Gelar Piala Uber 2024, Titel Ke-16 Sepanjang Sejarah

China meraih gelar ke-16 Piala Uber setelah mengalahkan tim putri bulu tangkis Indonesia dengan skor telak 3-0. Mengatasi tekanan adalah kunci.

Baca Selengkapnya

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

1 hari lalu

Daftar Juara Piala Thomas setelah Tim Bulu Tangkis Cina Kalahkan Indonesia di Final Edisi 2024

Turnamen bulu tangkis beregu putra, Piala Thomas atau Thomas Cup, edisi 2024 sudah usai digelar. Simak daftar juaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

1 hari lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 hari lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

1 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

1 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya