Mereka terdiri dari Claudia Megawati, Pratiwi Adhitiati Kusumawardani, Putri Yanindha Sari dan Dea Vania Putri. Keempat perenang usia 16-18 tahun ini, mulai awal Februari akan tinggal di Jakarta.
"Mereka mulai 1 Februari tinggal di Jakarta, SK (Surat Keputusan) panggilan sudah dilayangkan," kata Kirana Budi Astari, Asisten Pelatih tim Yogyakarta, saat mendampingi timnya mengikuti Kejuaraan Nasional Renang Indah di Cikini, Senin (24/1) siang.
Claudia dan tiga rekannya itu memperkuat tim DIY pada kelompok umur 16-18. Hasilnya, tim Yogyakarta berhasil mendapatkan emas. Menurut Kirana, perenang asuhannya memang menyiapkan diri dengan serius menghadapi kejuaraan ini.
Hasil kejuaraan ini, menjadi salah satu pertimbangan dalam promosi dan degradasi perenang pelatnas yang disiapkan juga untuk SEA Games 2011 nanti.
"Setiap hari Senin sampai Sabtu kami latihan dari jam 4 sore sampai 7 malam," imbuh Kirana, yang juga atlet renang Indah.
Dari Jakarta, perenang berusia 16 tahun, Samara Talia Pattiasina, juga telah menadapatkan SK yang sama untuk bergabung latihan tim nasional di Jakarta. "SK sudah saya terima, saya siap bergabung," kata Samara.
Pemain keturunan Ambon tetapi lahir dan besar di Jakarta itu, mengaku yakin bisa menjadi juara pada perlombaan ini. "Yakin bisa juara, optimistis harus sebelum bertanding," kata perenang dengan tinggi 1,67 meter dengan berat badan 57 kilogram ini.
Awalnya, Samara hanya coba-coba saat memulai latihan renang indah. "Tadinya saya tertarik loncat indah, tapi sekarang lebih suka renang indah," kata siswa kelas 3 SMP 19 ini. Selain mereka, ada beberapa nama lagi yang sudah dipanggil masuk pelatnas renang indah.
Sekretaris Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB-PRSI), Heru Purwanto mengatakan hasil kejuaraan ini akan dievaluasi oleh tim evaluasi sepekan setelah kejuaraan berlangsung. "Penilaian tersebut nantinya akan mempengaruhi promosi dan degradasi atlet SEA Games 2011," kata Heru.
RINA WIDIASTUTI