TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) akan mengadakan tiga turnamen futures putra, yaitu turnamen profesional tingkat pemula untuk petenis-petenis profesional dunia. Kejuaraan-kejuaraan itu diadakan berturut-turut mulai akhir Maret ini di Tarakan, Tegal, dan Jakarta.
Di Tarakan, turnamen futures itu diadakan pada 30 Maret hingga 5 April 2015 dengan tajuk Piala Gubernur Kalimantan Utara. Sedangkan di Tegal, turnamen tenis yang berlangsung pada 6 hingga 12 April itu itu diberi nama Walikota Tegal Open. Di Jakarta, Perusahaan Gas Negara (PGN) menjadi sponsor untuk turnamen yang bertajuk PGN Men's Futures. Yang terakhir ini berlangsung pada 13-19 April 2015.
Turnamen-turnamen itu bisa hadir berkat dukungan dana dari sponsor-sponsor yang telah disebut di atas. Ketua Umum PP Pelti Wibowo Suseno Wirjawan mengatakan selama ini yang menghambat hadirnya turnamen-turnamen tersebut adalah soal sponsor. "Sponsorship memang merupakan tantangan yang kami hadapi. Alhamdulilah pada semester pertama di tahun ini kami bisa mendapatkan sponsor,” kata Wibowo, yang akrab dipanggil Maman Wirjawan, dalam konferensi pers di kantor PP Pelti, Senin, 23 Maret 2015.
Menurut Maman, penyebab kesulitan menggaet sponsor di olahraga tenis adalah belum hebohnya prestasi atlet Indonesia di kancah dunia. “Tidak seperti bulu tangkis, yang mana sebagian besar atlet kita berada di 10 besar dunia. Pemain tenis terbaik kita, Christopher Rungkat, saat ini berada di peringkat 579 dunia,” ujarnya.
“Selama ini kami sebenarnya sudah intensif mencari sponsor. Nah, sekarang, sudah mulai banyak yang melirik,” Maman menambahkan. “Kami mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan sponsor yang ada di daerah; yaitu kawan-kawan yang peduli pada tenis. Kalau tidak ada mereka, kami tentu akan tersendat-sendat.”
Baca Juga:
Maman juga menyinggung peran media dalam usaha mempopulerkan tenis. “Kami membutuhkan bantuan media untuk menjual tenis agar bisa menarik sponsor,” ujarnya. “Sebenarnya peliputan Paial Davis yang cukup ekstensif seperti kemarin (awal Maret lalu) sangat membantu.”
GADI MAKITAN