TEMPO.CO, Manila - Manny Pacquiao akan menjalani operasi pada manset rotator yang sobek pada bahunya. Setelah operasi, petinju asal Filipina itu harus istirahat bertinju 9-12 bulan. Seperti ditulis ESPN.com dan dikutip oleh Reuters, Pacquiao mengaku bahunya cedera terkena pukulan Floyd Mayweather pada Minggu, 3 Mei 2015.
Pacquiao kalah dalam pertarungan tinju termahal yang berlangsung di MGM Grand Garden Arena di Las Vegas, itu. Mayweather dinyatakan menang angka dalam perebutan gelar empat yang disatukan dan rekornya menjadi 48 kali menang tanpa kalah.
Cedera menyebabkan hilangnya kesempatan Paquiao untuk melakukan tanding ulang setelah petinju berusia 38 tahun, Mayweather, mengatakan tidak akan lagi bertanding sebelum September karena akan mundur.
"Kami memiliki pindaian MRI yang memastikan dia sobek pada menset rotator, dia mengalami cedera serius," kata dokter bedah tulang, Neal ElAttrache.
Pertandingan Sabtu lalu membuat rekor Pacquiao merosot: menjadi 57 kali menang (38 KO), enam kali seri, dan dua kali kalah. Setelah pertarungan itu, promotor papan atas Bob Arum mengatakan Pacquiao mengalami cedera punggung di kamp latihan sekitar dua setengah pekan sebelumnya dan bukan karena terkena pukulan saat bertarung.
Paquiao memastikan cederanya pada Senin, dan petinju berusia 36 tahun itu mengatakan dokter menyarankan dia untuk istirahat, dirawat, dan dimonitor, jika ingin siap bertanding lagi.
Namun Nevada Commission yang justru mengakhiri perawatan beberapa jam sebelum pertarungan dimulai, dan mengatakan cedera bahunya tidak perlu dikhawatirkan.
ANTARA