Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beijing Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2022

image-gnews
Sejumlah anggota delegasi dari kandidat Olimpiade musim dingin Beijing 2022 berteriak setelah negaranya terpilih menjadi tuan rumah di pertemua IOC, Kuala Lumpur, Malaysia, 31 Juli 2015. Ibu kota Tiongkok ini mengalahkan Almaty di Kazakhstan. AP/Vincent Thian
Sejumlah anggota delegasi dari kandidat Olimpiade musim dingin Beijing 2022 berteriak setelah negaranya terpilih menjadi tuan rumah di pertemua IOC, Kuala Lumpur, Malaysia, 31 Juli 2015. Ibu kota Tiongkok ini mengalahkan Almaty di Kazakhstan. AP/Vincent Thian
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada Jumat, 31 Juli secara resmi mengumumkan Beijing sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2022 setelah ibukota Cina tersebut mendapat dukungan sebagian besar anggota IOC atas calon lainnya, Almaty di Kazakhstan.

Kemenangan ini menjadikan Beijing sebagai kota pertama yang menggelar Olimpiade baik musim panas dan musim dingin. Sebelumnya Beijing telah menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2008.

Tawaran Beijing untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2022 sempat mengundang pertanyaan sebab kota itu bukanlah jantung tradisional untuk olahraga musim dingin. Tapi dalam perjalanan, ia dianggap sebagai favorit setelah selain Almaty, beberapa kota di Eropa, termasuk Oslo dan Stockholm, keluar dari perlombaan karena kekhawatiran akan biaya.

Olimpiade Musim Dingin 2022 direncanakan akan diselenggarakan di tiga tempat, termasuk dua yang berada di sekitar Beijing - stadion Bird's Nest dan Water Cube akan digunakan untuk acara-acara di Beijing, sementara kompetisi alpine akan diselenggarakan di Zhangjiakou - 180 kilometer jauhnya dari Beijing, dan Yanqing - 74 kilometer.

Namun Cina, sebagaimana dilansir dari laman WSJ.com, 31 Juli, berencana untuk membangun link-rel berkecepatan tinggi dari Beijing ke tempat-tempat tersebut, memotong waktu perjalanan menjadi kurang dari satu jam.

Pihak berwenang Cina juga telah berjanji untuk mengatasi polusi udara di Beijing yang dianggap sebagai terburuk dan memastikan ada cukup salju untuk acara alpine yang diadakan di tempat-tempat yang tidak terdapat banyak salju. Penyelenggara dikatakan cenderung menyiapkan salju buatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Human Rights Watch mengatakan pemberian IOC tuan rumah Olimpiade 2022 pada Cina adalah sebuah tamparan di wajah untuk aktivis hak asasi manusia yang selaman ini mengkritisi pemerintah Cina.


"Moto Olimpiade 'yang lebih tinggi, lebih cepat, dan lebih kuat' adalah gambaran sempurna dari serangan pemerintah Cina pada masyarakat sipil. Aktivis yang menyerukan damai ditahan dalam waktu singkat," kata Sophie Richardson, direktur HRW Cina pada BBC.

Tapi delegasi Cina, termasuk mantan bintang NBA Yao Ming, meyakinkan anggota IOC bahwa Beijing adalah pilihan yang aman karena sudah terbukti bisa menggelar Olimpiade.

Pada hari yang sama, IOC juga mengumumkan Lausanne di Swiss sebagai tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2020 untuk Usia Muda.

BBC.COM | WSJ.COM | MECHOS DE LAROCHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komite Olimpiade Internasional Serukan Boikot Pertandingan Olahraga yang Digagas Rusia

8 hari lalu

Cincin Olimpiade digambarkan di depan The Olympic House, markas Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada pembukaan rapat dewan eksekutif Komite Olimpiade Internasional (IOC), di Lausanne, Swiss 8 September 2022.Laurent Gillieron/Pool melalui REUTERS
Komite Olimpiade Internasional Serukan Boikot Pertandingan Olahraga yang Digagas Rusia

Komite Olimpiade Internasional menyerukan pada negara anggota agar jangan mengirimkan atlet ke pertandingan olahraga World Friendship Games


Atlet Senam Rifda Irfanaluthfi Akan Berlatih di Belanda sebelum Tampil di Olimpiade 2024

9 hari lalu

Pesenam putri Indonesia Rifda Irfanaluthfi. ANTARA/Zabur Karuru
Atlet Senam Rifda Irfanaluthfi Akan Berlatih di Belanda sebelum Tampil di Olimpiade 2024

PB PERSANI menyiapkan pemusatan latihan (TC) di Belanda untuk pesenam andalan Indonesia Rifda Irfanaluthfi sebelum tampil di ajang Olimpiade 2024.


Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Bagaimana Kabar Terkini Atlet senam Rifda Irfanaluthfi?

9 hari lalu

Atlet senam Rifda Irfanaluthfi saat berlaga. ANTARA/instagram/@rifda_irfanaluthfi
Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Bagaimana Kabar Terkini Atlet senam Rifda Irfanaluthfi?

Atlet senam Indonesia Rifda Irfanaluthfi mengungkapkan persiapannya menuju Olimpiade 2024.


Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

14 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Wawancara Desak Made Rita Kusuma Dewi: Mimpi Saya Ingin di Podium Satu Olimpiade Paris 2024

Desak Made Rita Kusuma Dewi menuturkan bagaimana dia awal mula mengenal panjat tebing hingga persiapannya menuju Olimpiade Paris 2024.


Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

24 hari lalu

Atlet panjat tebing Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi saat ditemui di Training Base Hotel Santika Premier Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 1 Maret 2024. TEMPO/Randy
Desak Made Rita Kusuma Dewi Ingin Raih Catatan Waktu Kurang Dari 6 Detik di Olimpiade 2024

Catatan terbaik Desak Made Rita Kusuma Dewi saat latihan terakhir berada di angka 6,52 detik dan dia ingin bisa lebih cepat di Olimpiade 2024.


Menpora Dito Ariotedjo Targetkan Indonesia Bisa Pertahankan Tradisi Emas di Olimpiade 2024

28 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Menpora Dito Ariotedjo Targetkan Indonesia Bisa Pertahankan Tradisi Emas di Olimpiade 2024

Menpora Dito Ariotedjo menargetkan Indonesia mampu mempertahankan tradisi meraih medali emas di Olimpiade 2024.


Menpora Dito Ariotedjo Berharap Angkat Besi Pecah Telur dan Raih Medali Emas di Olimpiade 2024

29 hari lalu

Lifter Indonesia Rahmat Erwin Abdullah merayakan keberhasilannya meraih medali perunggu dalam cabor angkat besi 73 kg di Olimpiade Tokyo 2020, Tokyo International Forum, Tokyo, Jepang, Rabu, 28 Juli 2021. Rahmat menambah medali bagi Indonesia. REUTERS/Edgard Garrido
Menpora Dito Ariotedjo Berharap Angkat Besi Pecah Telur dan Raih Medali Emas di Olimpiade 2024

Menpora RI Dito Ariotedjo berharap cabang olahraga angkat besi dapat pecah telur medali emas di Olimpiade 2024 Paris.


Banding Ditolak CAS, Rusia Tetap Dilarang Tampil di Olimpiade 2024

34 hari lalu

Olimpiade 2024 Paris.
Banding Ditolak CAS, Rusia Tetap Dilarang Tampil di Olimpiade 2024

CAS menolak banding Rusia soal sanksi larangan mengikuti Olimpiade 2024 Paris yang dijatuhkan oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).


IWF World Cup 2024 Jadi Kualifikasi Terakhir Angkat Besi Menuju Olimpiade 2024, Atlet Indonesia Mana yang Berpeluang Lolos?

34 hari lalu

Lifter Rahmat Erwin Abdullah. Kredit: Pelatih Angkat Besi Indonesia Dirja Wiharja
IWF World Cup 2024 Jadi Kualifikasi Terakhir Angkat Besi Menuju Olimpiade 2024, Atlet Indonesia Mana yang Berpeluang Lolos?

Pelatih tim angkat besi Indonesia Dirja Wiharja menyatakan tim asuhannya matang menatap kualifikasi terakhir Olimpiade 2024.


Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

35 hari lalu

Atlet panjat tebing nomor speed putra Indonesia, Rahmat Adi Mulyono. (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Sudah Lolos, Rahmat Adi Mulyono Berani Pasang Target Medali Emas di Olimpiade 2024

Atlet panjat tebing nomor speed putra Rahmat Adi Mulyono menargetkan meraih medali emas di Olimpiade 2024.