Honda Bersikeras Rossi Tendang Marquez, Ini Tanggapan Yamaha  
Reporter: Tempo.co
Editor: Nurdin Saleh TNR
Rabu, 4 November 2015 12:48 WIB
Valentino Rossi (kiri) dan Marc Marquez bersaing merebutkan posisi ketiga dalam MotoGP Malaysia, di Sepang, 25 Oktober 2015. Rossi diduga menendang motor Marquez dengan lututnya di lap ke-13. Youtube.com
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Yamaha langsung bereaksi setelah mendengar komentar Honda yang bersikeras bahwa dalam insiden balapan MotoGP di Sepang, Malaysia, bulan lalu, Valentino Rossi telah menendang Marc Marquez. Tapi, mereka juga tak mau memperpanjang masalahnya dan memilih memfokuskan diri untuk balapan terakhir di GP Valencia, 8 November mendatang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Honda mengklaim bisa membuktikan bahwa Rossi telah menendang sepeda motor Marquez hingga pembalapnya terjatuh."Sangat jelas Rossi mendorong Marquez keluar jalur. Itu menyalahi aturan. Saat bersamaan, Marquez tidak punya pilihan kecuali harus melebar. Data dari sepeda motor Marquez menunjukkan, meski dia mencoba menghindari kontak dengan Rossi, tiba-tiba rem depannya menerima benturan yang membuat ban terkunci," ujar Wakil Presiden HRC Shuhei Nakamoto.

Karena kejadian itu, Marquez gagal finis. Sedangkan Rossi mendapat hukuman harus menjalani lomba di Valencia dari posisi paling belakang. Kini kasusnya tengah dalam proses banding di pengadilan arbitrase olahraga (CAS) dan kemungkinan diputus sebelum Jumat, 6 November 2015. (Lihat video Insiden Sepang, Rossi Bersalah?, Para Rider Terbelah Jelang Moto GP Valencia, Inilah Penantang Rossi Berikutnya)

Yamaha menanggapi tudingan Honda itu dengan meminta tim tersebut mengacu pada kesimpulan yang dikeluarkan Direktur Lomba MotoGP setelah meneliti kejadian itu. "Kami menolak jika kata 'tendangan' dipakai dalam pernyataan. Hal itu tak seusai dengan kesimpulan dari Direktur Lomba," bunyi pernyataan Yamaha.

Sebelumnya, saat mengumumkan sanksi untuk Rossi, Direktur Lomba MotoGP memang menegaskan bahwa pihaknya tak menemukan bukti pendukung atas tudingan Rossi telah menendang Marquez dalam insiden di Sepang itu.

Namun Yamaha memilih tak mau memperpanjang masalahnya. "Yamaha juga tidak mau membuka diskusi lebih lanjut mengenai perkara ini. Harapan kami sekarang hanyalah menyelesaikan musim balapan dengan sebaik mungkin," kata Yamaha. "Kami akan pergi ke Valencia dengan hasrat berusaha memberikan yang terbaik untuk menang. Kami berharap itu akan jadi lomba yang akan terus dikenang dan semua pembalap berkompetisi secara fair."

Bila bandingnya ditolak CAS, Rossi harus menjalani lomba nanti dari posisi paling belakang. Bila itu terjadi, peluangnya menjadi juara jadi mengecil. Meski ia kini unggul 7 poin atas rekan setimnya, Jorge Lorenzo.

Baca: 5 Kejadian Seru Setelah Insiden Panas Rossi Vs Marquez   Lorenzo Coba Intervensi Banding Rossi di CAS, Hasilnya...

CRASH | NURDIN

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi