TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 50 petenis putri dunia menyampaikan belasungkawa atas teror di Paris dan St Dennis, pada Jumat malam, 13 November 2015. Antara lain Maria Sharapova, Serena Williams, Agnieszka Radwanska dan Ana Ivanovic.
Sharapova mengucapkan keprihatinannya di media sosial Twitter. "Sedang menuju Arena O2, dengan Paris di dalam hatiku. #PrayForParis," cuit Maria Sharapova, petenis Rusia ini, pada 14 November 2015. Sharapova menampilkan gambar Menara Eiffel.
Petenis Polandia, Agnieszka Radwanska, yang baru saja menjuarai ATP Finals di Singapura menampilkan ilustrasi Menara Eiffel di akun Twitter di hari yang sama. "Paris dalam doa dan pikiranku," cuit Aga dengan simbol ekpresi sedih.
Serena Williams, peringkat satu dunia ini menyampaikan dukacitanya dalam bahasa Prancis. "Pourquoi..(mengapa) #Paris," kata kekasih Patrick Mouratoglou, asal Prancis.
Ana Ivanovic, petenis Serbia dan Francesca Schiavone (Italia) menyampaikan kalimat yang sama dalam bahasa Italia. "Senza parole..(tak bisa berkata apa-apa)#prayforParis.
Mantan petenis nomor satu dunia, Caroline Wozniacki juga mendoakan tragedi di Prancis. "Pikiran dan doaku untuk semua orang-orang dan keluarga di Paris."
Tragedi serangan di Paris dan St Dennis sedikitnya menewaskan 160 orang. Organisasi ISIS mengklaim melakukan serangan ini. Prancis dan dunia mengutuk tindakan anti kemanusiaan ini.
WTA | MARTHA WARTA SILABAN