Calon Ketua Umum PSSI Letjen TNI Edi Rahmayadi menjawab pertanyaan wartawan sebelum mengikuti kongres PSSI di Jakarta, 10 November 2016. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edi Rahmayadi mengatakan masalah antara klub-klub Liga 1 dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator sudah selesai. Hal tersebut disepakati setelah PSSI, PT LIB, dan perwakilan klub-klub Liga 1 bertemu di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Selasa, 10 Oktober 2017.
"Inti dari pertemuan LIB dan klub soal komunikasi yang tidak berjalan dengan baik serta adanya kesalahpahaman," kata Edi saat ditemui seusai pertemuan itu.
Sebelumnya, 15 klub Liga 1 menyatakan protes kepada LIB sebagai penyelenggara Liga Indonesia. Mereka menilai LIB masih belum transparan terkait dengan banyaknya masalah. Mereka pun mengancam akan mogok bermain jika hal itu tidak diselesaikan.
Namun, menurut Edi, dalam pertemuan tersebut, klub-klub justru mengatakan tidak mengancam mundur. Pertemuan itu, kata Edi, menegaskan komitmen klub-klub Liga 1 untuk bersama-sama mengakhiri Liga Indonesia, yang tinggal satu bulan lagi. "Intinya, semua sudah clear," ujarnya.
Ketua PT LIB Berlinton Siahaan mengatakan akan mendengarkan aspirasi dari para perwakilan klub. Masalah miskomunikasi ini, kata dia, diselesaikan dengan baik oleh LIB dan pihak klub.
Ia pun menyebutkan kedua pihak akan melakukan evaluasi pasca-pertemuan ini. "Ke depannya akan ada meeting-meeting lagi soal ini (tuntutan klub)," ucapnya.
Dalam pertemuan itu, semua perwakilan klub Liga 1 hadir. Hanya Perseru Serui yang tak hadir tanpa pemberitahuan apa pun. Persib Bandung, Bali United, dan PS TNI, yang tak ikut memprotes LIB, juga datang dalam rapat yang digelar tertutup itu.
