Rambut Aneh Ronaldo di Piala Dunia 2002, Ternyata buat Pengalihan

Reporter

Erlangga Dewanto

Editor

Nurdin Saleh

Rabu, 21 Maret 2018 17:04 WIB

Rambut ikonik legenda Brasil, Ronaldo, pada Piala Dunia 2002. (metro.co.uk)

TEMPO.CO, Jakarta - Legenda sepak bola Brasil, Ronaldo, mengungkapkan alasannya untuk menampilkan gaya potongan rambut yang ikonik kala ia bermain untuk Timnas Brasil pada ajang Piala Dunia 2002. Ronaldo menyebut, hal itu ia lakukan untuk dapat mengalihkan pandangan media yang kala itu tengah menyorot masalah cedera kaki yang tengah ia alami.

"Kala itu, saya mengalami cedera kaki, dan semua orang membicarakan hal tersebut," ujar Ronaldo seperti dikutip dari SBS pada Rabu, 21 Maret 2018.

Karena itu, Ronaldo memutuskan untuk mencukur habis rambutnya dengan menyisakan bagian depannya saja. Ternyata tindakan itu berbuah manis.

"Semua orang jadi membicarakan rambut saya, dan lupa dengan cedera yang tengah saya alami. Dengan begitu, saya bisa menjadi lebih tenang, rileks, dan fokus untuk bisa berlatih," ujar mantan penggawa Real Madrid itu.

Meski begitu, Ronaldo mengakui bahwa gaya potongan rambut yang ia tampilkan itu memang sangatlah aneh, dan kerap dijadikan bahan tertawaan orang lain. "Tapi itu cara yang terbaik yang bisa saya lakukan untuk mengalihkan perhatian," ujarnya.

Usaha Ronaldo untuk bisa mengalihkan perhatian media itu pun tidaklah sia-sia. Berkat latihan yang fokus, pada ajang Piala Dunia tersebut, Ronaldo berhasil mengantarkan Brasil untuk menjadi jawara dunia untuk kelima kalinya.

Advertising
Advertising

Bahkan, di laga final, kala Brasil bertemu dengan Jerman, Ronaldo berhasil menjadi pahlawan bagi Tim Samba dengan mencetak dua gol. Lalu ia pun didapuk sebagai man of the match dalam pertandingan itu. Hingga kini, ia dikenang sebagai salah satu legenda sepak bola Brasil.

Menanggapi Piala Dunia 2018 yang bakal digelar di Rusia pada Juni mendatang, Ronaldo berharap, Timnas Brasil bisa segera mengakhiri puasa gelar juara dunia selama 16 tahun terakhir. Meski dirinya tidak menampik, terdapat beberapa negara yang kekuatannya harus diantisipasi oleh Tim Samba.

"Beberapa timnas yang menjalani langganan final seperti Jerman, Spanyol, dan Prancis, mereka adalah tim yang sangat kuat," ujarnya.

Namun begitu, Ronaldo mengaku tetap optimistis dengan Timnas Brasil untuk bisa memenangi ajang Piala Dunia 2018 nanti. "Sepak bola kami telah berubah banyak selama dua tahun terakhir. Sepak bola kami kian berkembang dengan adanya pelatih baru," ujarnya. "Saya harap Brasil bisa menang lagi."

SBS | ESPN | ERLANGGA DEWANTO

Berita terkait

Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

11 hari lalu

Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

Maarten Paes menjadi naturalisasi kesekian untuk timnas Indonesia. Berikut pemain naturalisasi yang tak penuhi ekspektasi.

Baca Selengkapnya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

16 hari lalu

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

19 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

32 hari lalu

Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.

Baca Selengkapnya

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

32 hari lalu

Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu

Baca Selengkapnya

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

51 hari lalu

Profil Endrick Felipe, Bintang Muda Brasil yang akan Memperkuat Real Madrid

Endrick Felipe sudah dikontrak Real Madrid sejak Desember 2022. Endrick baru bisa bergabung dengan Real Madrid saat usianya 18 tahun pada Juli 2024

Baca Selengkapnya

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

52 hari lalu

Beri Sinyal Kembali Latih Timnas Vietnam, Ini Profil Park Hang-seo

Park Hang-seo beri sinyal akan kembali latih timnas Vietnam, setelah digilas timnas Indonesia di penyisihan Piala Dunia lalu.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

52 hari lalu

Pemain Timnas Brasil Richarlison Blakblakan Soal Perjuangan Melawan Depresi yang Nyaris Membuatnya Menyerah

Penyerang Timnas Brasil, Richarlison, berbagi kisah soal usahanya berjuang melawan depresi yang membuatnya hampir menyerah.

Baca Selengkapnya

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

52 hari lalu

Alvaro Morata Dicemooh Saat Laga Spanyol vs Brasil di Bernabeu, Pelatih Luis de la Fuente Sakit Hati

Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, mengungkapkan dirinya sakit hati melihat Alvaro Morata dicemooh penonton saat bermain di negaranya sendiri.

Baca Selengkapnya

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

54 hari lalu

Dani Alves Keluar dari Penjara dengan Jaminan, Tak Berkomentar dan Langsung Masuk Mobil

Dani Alves meninggalkan penjara didampingi pengacaranya.

Baca Selengkapnya