TEMPO Interaktif, Jakarta:Wakil Presiden Jusuf Kalla melepas kontingen Special Olympics Indonesia (SOIna) di Ajang Olympiade Tunagrahita Tingkat Dunia,Special Olympics World Summer Games XII, pada 2-11 Oktober di Shanghai China. Kalla meminta kontingen bisa mengukir prestasi lebih tinggi. "Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan, meskipun para kontingen ini mempunyai kekurangan fisik," kata Kalla melepas para kontingen di kantor Wakil Presiden Selasa (25/9). Hadir dalam kesempatan ini Menteri Sosial Bachtiar Chamsjah dan Menpora Adhyaksa Dault. SOIna merupakan organisasi berakreditasi menyelenggarakan pelatihan dan kompetisi penyandang Tunagrahita di Indonesia. SOIna akan mengirimkan 30 kontingen dari 20 atlet, 8 pelatih, 1 official, dan 1 ketua kontingen. Dari 23 cabang olahraga yang dipertandingkan, SOina mengikuti tiga cabang atletik, bulu tangkis, dan tenis meja. Kalla meminta, para kontingen berusaha keras dan percaya diri sehingga lagu Indonesia raya berkumandang di pentas tersebut. "Jaga kehormatan dengan segala kelebihan dan kekurangan anda," kata Kalla. Ketua Umum Pengurus Pusat SOIna, Pudji Hastuti, mengatakan, separuh dari kontingen pernah mengukir medali emas di tiga cabang lomba. Kali ini Indonesia bersaing dengan 168 negara di tiga cabang yang diikuti. Atlet berumur rata-rata di atas 10 tahun. Tingkat IQ para atlet ini, katanya, rata-rata di bawah 70. "Namun kami yakin kepercayaan diri atlet Indonesia akan membawa prestasi yang lebih baik," katanya. Anton Aprianto