TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Inggris Tyson Fury menegaskan bahwa ia menginginkan pertarungan ulang perebutan sabuk juara tinju dunia kelas berat versi WBC melawan Deontay Wilder di Old Trafford, markas klub Manchester United.

Fury, petinju berusia 30 tahun itu harus puas dengan hasil imbang pada pertarungan kontroversial menghadapi juara bertahan Wilder di Los Angeles, Sabtu lalu.

Petinju kelahiran Manchester itu, yang ikut menyaksikan pertarungan sepak bola antara Manchester United menghadapi Arsenal, Rabu malam, ia menginginkan pertarungan digelar di Inggris.

"(Promotor) Frank Warren mengatakan Arsenal, tapi saya katakan tidak, ayo gelar pertarungan itu di Old Trafford," kata Fury.

Mengenakan syal Manchester United, Fury kepada BT Sport di sela-sela pertandingan mengatakan bahwa ia berharap pertarungan bisa digelar pada musim panas.

Ketika ditanya hasil yang diraih pasukan Jose Mourinho itu, Fury sambil berkelakar mengatakan: "Saya tidak suka hasil imbang, saya hanya menginginkan kemenangan."

Pertarungan antara Fury menghadapi Wilder berakhir dengan hasil 115-111 untuk Wilder, 114-112 untuk Fury, serta hasil imbang 113-113.

Fury menyatakan bahwa ia belum pernah melihat keputusan yang begitu buruk sepanjang hidupnya dan menggambarkan hasil tersebut sebagai "hadiah" bagi lawan.

Deontay Wilder, petinju berusia 33 tahun, kemudian merespon pernyataan Tyson Fury melalui akun Instagram dengan mengatakan: "Anda mungkin menyaksikan penampilan terbaik Fury, tapi Anda tidak bisa mengalahkan Wilder dan saya masih bisa menjalankan tugas saya."