TEMPO.CO, Jakarta - Kandidat calon Ketua Umum Persatuan Bowling Indonesia(PBI) Percha Leanpuri tergerak untuk memasyarakatkan boling. Itu mengapa wanita 32 tahun ini tergerak untuk jadi Ketua Pengurus Besar Persatuan Bowling Indonesia (PBI).

Pemilihan Ketua Umum PBI akan digelar bersamaan dengan Musyawarah Nasional PBI di Jakarta, Jumat 7 Desember.

“Ya, saya ingin menghilangkan stigma eksklusivitas bowling di masyarakat. Itu tekad saya jika terpilih sebagai. Ketua PBI,” kata Percha di Jakarta, Kamis.

“Bowling Goes to School jadi program utama saya. Intinya, saya ingin meningkatkan prestasi bowling di Tanah Air diawali dari segi pembinaan. Untuk itu, saya akan merangkul pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Agar, mereka juga bersama PB turut mengangkat prestasi bowling,” ujar Percha.

Tekad dari putri Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru ini beralasan. Pasalnya, Percha tidak asing dengan bowling.

Wanita yang juga anggota DPD RI 2014-2019 ini sudah menggeluti bowling sejak kecil. Kini, kepengurusan PBI 2018-2022 sedang dibuka dengan Percha pun berinisiatif untuk jadi pemimpin demi membenahi prestasi bowling di Tanah Air.

“Saya memang masih muda. Namun, menurut saya, usia tidak jadi masalah. Saya ingin memajukan olahraga ini. Terutama mengingat Indonesia akan menghadapi SEA Games 2019. Tahun depan, tentu kita harus lebih baik dari sebelumnya,” kata Percha menjelaskan.

Pernyataanpemilik akun instagram @perchahd ini beralasan. Indonesia meraih satu emas di SEA Games 2017.

Catatan itu menjadikan Merah-Putih menempati urutan ketiga di bawah Malaysia yang jadi juara umum dengan tujuh emas diikuti Singapura dengan dua emas. Tahun depan, SEA Games 2019 berlangsung di Filipina dengan Percha berharap hasilnya bisa lebih baik.

“Itu yang jadi target utama saya jika terpilih sebagai Ketua PBI. Di sisi lain, pembinaan sejak dini akan saya lakukan. Termasuk menggandeng pelajar, mahasiswa, dan generasi milenial. Saya ingin bersama-sama untuk memajukan olahraga ini,” kata Percha, optimistis.