TEMPO.CO, Jakarta - James Harden mencetak angka tertinggi dalam pertandingan keempat semifinal NBA Wilayah Barat, Selasa, 7 Mei 2019, dengan 38 poin yang disempurnakan dengan 10 rebound.

Sedangkan Eric Gordon dan P.J. Tucker memberikan sumbangan sama berlimpahnya ketika Houston Rockets menyamakan kedudukannya dengan Golden State dalam semifinal Wilayah Barat, yaitu 2-2.

Hal itu terjadi hari ini setelah Rockets mengalahkan tamunya, Golden State Warriors 112-108, pada laga keempat dari tujuh pertandingan dalam format terbaik.

Seri playoff Wilayah Barat ini kian sery menjelang pertandingan kelima yang dimainkan di Oakland, California, Kamis pagi mendatang.

Gordon mengemas 20 poin. Sedangkan Tucker finis dengan 17 poin dan 10 rebound. Pemain Houston berhasil meraih angka 17 dari total 50 lemparan tiga angka. Hal ini menjadi alasan terbesar di balik keunggulan Rockets terhadap Warriors yang cuma berhasil pada 8 dari total 33 lemparan tiga angka. Hal itu, termasuk ketika Kevin Durant dan Stephen Curry gagal pada momen penting yang malah membuat Rockets memimpin tiga poin.

Chris Paul (13 poin) melesakkan satu dari dua lemparan bebas karena pelanggaran pada 2,9 detik terakhir untuk memastikan kemenangan Rockets yang sempat mengungguli lawannya sampai sejauh 17 poin dan unggul 50-43 dalam rebound.

Durant memimpin Warriors dengan 34 poin. Sedangkan Curry membukukan 30 poin. Tapi Curry gagal pada 10 dari total 14 lemparan tiga angka yang dia lepaskan. Sementara Klay Thompson kembali paceklik poin setelah hanya satu kali sukses memasukkan lemparan tiga angka dan cuma memetik 10 poin dari total 15 lemparan. Draymond Green mengemas 15 poin dan lima assist untuk Warriors.

Houston melesat sampai selisih dua digit pada kuarter kedua. Hal itu berawal dari sebuah lemparan Harden pada 7 menit 12 detik kuarter kedua untuk membawa Rockets memimpin 39-37. Harden dan Iman Shumpert berturut-turut memasukkan dua lemparan tiga angka, sebelum Gordon juga berhasil pada sebuah lemparan tiga angka.

Warriors memaksakan reli ketika Andre Iguodala memasukkan sebuah lemparan tiga angka sebelum buzzer paruh pertama berbunyi, sehingga Rockets ditempel pada kedudukan 61-54.

Ketika Houston berusaha jauh meninggalkan lawannya pada kuarter ketiga berkat tiga lemparan tiga angka berturut-turut dari Harden, Tucker, dan kembali Harden, Warriors terlewati sampai 60-77. Layup Curry kemudian memangkas lagi defisit Warriors menjadi 82-86.

Sejak itu, Houston Rockets selalu membalas setiap Golden State Warriors berusaha memperketat selisih skor. Hal ini termasuk dari lemparan penting dari Harden dan Paul, setelah Warriors menggebrak pada kuarter keempat.