Balap Sepeda Giro Italia 2019, Simon Yates Bidik Etape Pegunungan

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Selasa, 21 Mei 2019 10:44 WIB

Simon Yates (Sunada, Cycling Weekley)

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap dari Inggris, Simon Yates, dari tim Mitchelton-Scott tertinggal tiga menit pada lomba balap sepeda jalan raya, Giro d’Italia 2019. Tapi, Yates bersumpah untuk bertarung habis-habisan saat balapan mencapai etape pegunungan pekan ini.

Etape pegunungan yang pertama akan berlangsung pada Jumat ini, 24 Mei 2019, dengan finis di Lago Serru. Yates, juara Vuelta a Espana 2018, akan butuh kondisi terbaik untuk menaklukkan favorit juara, Primoz Roglic (Jumbo-Visma)

“Saya sudah bekerja terlalu keras untuk menyerah sekarang. Jadi, saya akan memberikan semua yang kumiliki,” kata Yates pada hari pertama dari dua hari masa istirahat balapan.

Yates berbicara di konferensi pers pada salah satu hari yang cerah dalam balapan sejauh ini. Selanjutnya, ia dan timnya dari Australia tersebut akan menyusuri rute timur pantai yang terletak di dekat markas mereka di Riccione.

Sedangkan Valerio Conti (UAE Team Emirates) memimpin Giro d’Italia setelah lomba berlangsung sembilan hari. Tapi, Roglic menduduki urutan kedua keseluruhan berpeluang besar mengambil alih pimpinan klasemen. Yates sendiri kehilangan waktu pada tiga hari balapan dari Roglic, yaitu pada tanjakan pembukaan selama 19 detik, insiden tabrakan pada etape keempat (16 detik), dan yang paling telak saat balapan sejauh 34,8 kilometer pada Minggu, 19 Mei 2019, yakni ketinggalan tiga sampai 11 menit.

Advertising
Advertising

Tahun lalu, Yates dikritik karena melakukan serangan terlalu dini dalam lomba balap sepeda jalan raya legendaris di Italia ini, sehingga posisinya sebagai pemimpin klasemen umum diambil alih Chris Froome pada etape ke-19.

“Tapi, sekarang, bukan hanya saya dalam posisi itu (harus menyerang). Roglic begitu mengesankan, jadi semua pembalap akan melakukan serangan terhadapnya,” kata atlet balap sepeda jalan raya dari Inggris ini.

CYCLING WEEKLEY | ESPN

Berita terkait

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

3 hari lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

6 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

8 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

11 hari lalu

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

11 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

16 hari lalu

Danau Como Dilanda Overtourism, Tarif Khusus untuk Pengunjung Harian sedang Dipertimbangkan

Pemerintah sekitar Danau Como berencana meniru Venesia, yang menerapkan biaya khusus untuk pengunjung harian

Baca Selengkapnya

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

17 hari lalu

Pemandian Kuno Caracella di Roma Kembali Berair setelah 1.000 Tahun, jadi Daya Tarik Turis

Reruntuhan pemandian kuno ini menjadi tujuan wisata populer dan menjadi tuan rumah konser-teater di Roma.

Baca Selengkapnya

Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

18 hari lalu

Kemenhan Teken Kontrak Pengadaan Kapal Perang Fregat dari Italia

Kapal fregat pertama pesanan Kemenhan akan dikirimkan ke Indonesia dari Italia pada Oktober tahun ini.

Baca Selengkapnya

Indonesia Tambah Kuota Atlet yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Atlet Balap Sepeda Bernard Benyamin van Aert

19 hari lalu

Indonesia Tambah Kuota Atlet yang Lolos Olimpiade Paris 2024, Terbaru Atlet Balap Sepeda Bernard Benyamin van Aert

Simak daftar atlet yang lolos Olimpiade Paris 2024 di luar wildcard, Diananda Choirunisa (panahan) hingga Bernard Benyamin van Aert (balap sepeda).

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

19 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya