Tinju: Daud Yordan Mulai Latihan di Bali, Ditangani Pino Bahari

Reporter

Antara

Editor

Ariandono

Jumat, 12 Juli 2019 15:43 WIB

Daud Yordan sedang berlatih bersama pelatihnya, Pino Bahari di Manchester menjelang laga tinju dunia melawan Anthony Crolla di kota tersebut pada Sabtu 10 Desember 2018. (istimewa)

TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Indonesia pemegang gelar WBO Intercontinental kelas ringan (61,2 kilogram), Daud Yordan, langsung menjalani latihan di Bali setelah sebelumnya latihan di Madrid, Spanyol.

"Ini saya baru tiba di Bali setelah menempuh perjalanan dari Madrid, Spanyol," kata Daud Yordan, Jumat.

Menurut petinju dengan rekor bertarung 38 kali menang (26 di antaranya dengan KO) dan empat kali kalah tersebut. latihan di Bali ini dalam rangka persiapan pertarungan pada 4 Agustus 2019. "Mas' bisa langsung tanya ke manajemen saya soal rencana pertarungan tanggal 4 Agustus mendatang," katanya.

Petinju Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, tersebut selama dua bulan menjalani latihan di Madrid, Spanyol, di bawah asuhan pelatih Inigio Martin untuk persiapan pertarungan di Jerman. Tetapi pertarungan di Jerman tersebut batal karena tidak ada kesepakatan dengan promotor di sana.

Akhirnya, petinju kelahiran Sukadana, Kalimantan Barat, 10 Juni 1987 tersebut pulang ke Tanah Air dan langsung menjalani latihan di bawah asuhan pelatih Pino Bahari untuk persiapan pertarungan di Pattaya, Thailand, 4 Agustus mendatang.

Advertising
Advertising

Sementara itu Director Managing Mahkota Promotion, Ugyen Richen Sim, mengatakan, pertarungan di Pattaya, Thailand, mendatang bertajuk "WBC International Challenge Belt by ABCO".

Menurut dia, "WBC International Challengen Belt by ABCO" tersebut diberikan kepada petinju yang berkualitas dan pernah menjadi juara dunia. "Daud Yordan juga pernah dua kali menjadi juara dunia," katanya.

Soal lawannya, Urgyen Richen Sim yang akrab dipanggil Simon tersebut, belum bisa diketahui tetapi yang pasti lawannya Daud Yordan adalah petinju tuan rumah, Thailand.

Daud Yordan memulai karier tinju dengan menekuni kelas bulu (57,1 kilogram) bahkan sempat merebut gelar juara IBO setelah menang KO atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012.

Kemudian sempat mempertahankan gelar dengan mengalahkan petinju Mongolia Choi Tseveenpurev juga di Singapura pada 9 September 2012. Tetapi akhirnya kalah dari petinju Afrika Selatan Simpiwe Vetyeka di Jakarta 14 April 2013.

Setelah itu, Daud Yordan memutuskan untuk naik dua kelas dari bulu (57,1 kilogram) ke kelas ringan (61,2 kilogram). Debut perdana di kelas ringan yaitu mengalahkan petinju Argentina, Daniel Eduardo Brizuela (Argentina) di Australia pada 6 Juli 2013.

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

11 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

13 jam lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

1 hari lalu

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

Canelo Alvarez berhasil mempertahankan predikat juara sejati tinju dunia kelas super middleweight dengan mengalahkan Jaime Munguia.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

1 hari lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

1 hari lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

1 hari lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

1 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya