TEMPO.CO, Jakarta - Tim Dranix Esports dapat membawa pulang trofi dari turnamen esports internasional Free Fire World Series 2019 yang akan diselenggarakan di Rio de Janeiro, Brasil pada 16-17 November mendatang.

"Dengan prestasi sebelumnya di Free Fire World Cup dan Free Fire Asia Invitational, kami optimis bendera Indonesia kembali berkibar dan Dranix Esports membawa pulang piala ke Tanah Air," ujar Produser Garena Free Fire Indonesia Christian Wihananto di Jakarta, Rabu.

Indonesia yang diwakili oleh tim EVOS sebelumnya menjadi juara pada Free Fire World Cup 2019 di Bangkok, April lalu. Adapun Island of God juga berhasil membawa piala pada turnamen Free Fire Asia Invitational (FFAI), September lalu.

General Manager Dranix Esports Angeline Vivian pun mengatakan tim asuhannya sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi kejuaraan dunia tersebut, seperti melakukan olahraga, mengasah teknik bermain serta menjaga pola makan.

Tidak hanya itu, tim Dranix Esports pun difasilitasi ponsel pintar Samsung Galaxy Note 9 yang akan digunakan sebagai alat utama saat turnamen nanti.

"Setelah ini kita akan membeli Samsung Galaxy Note 9 untuk dipakai di Brasil supaya mereka terbiasa dengan device-nya dan gak kaget pas main di sana," katanya.

Sementara itu, salah satu pemain dari Dranix Esports Bayu Nugroho mengungkapkan bahwa timnya saat ini masih terus mempersiapkan diri. Tidak hanya berlatih, tapi juga mengamati karakteristik bermain dari setiap calon lawan di Free Fire World Series 2019 nanti.

"Untuk persiapan kita paling menonton video YouTube untuk mengetahui gimana mereka bermain. Kuncinya di mana, juru kuncinya siapa harus bisa kita matikan," ujarnya.

Dranix Esports yang diperkuat oleh empat pemain profesional yakni Bentar (DRNX-Delta), Abi Faisal (DRNX-Bion), Muhammad Razaq (DRNX-DeviL), dan Bayu Nugroho (DRNX-Bay) berhak mewakili Indonesia pada Free Fire World Series 2019 setelah sebelumnya menjadi juara Free Fire Indonesia Masters Season 2, Minggu (13/10) lalu.

Sebanyak 12 tim dari 11 negara yang terpilih melalui babak kualifikasi akan mengikuti Free Fire World Series 2019 di Brasil tersebut. Adapun tim Dranix dijadwalkan akan berangkat pada 10 atau 11 November guna memberi waktu pada para pemain untuk beradaptasi dengan lingkungan di sana.