Pemain timnas Indonesia U-23 Muhammad Rafli (kiri) berusaha merebut bola dari penjaga gawang Iran Meraj Esmaeili Esfahani pada pertandingan sepak bola persahabatan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu, 13 November 2019. Timnas U-23 mencetak gol lebih dulu pada menit ke-10 lewat Muhammad Rafli yang menyelesaikan umpan silang dari pemain sayap kiri Feby Eka Putra. ANTARA
TEMPO.CO, Jakarta - Cabang sepak bola pria SEA Games 2019 akan mulai bergulir pada Selasa 26 November. Cabang ini diikuti 11 negara Asia Tenggara dan dibagi dalam dua grup.
Enam negara unggulan akan bersaing memperebutkan emas SEA Games 2019. Keenam negara peserta tersebut adalah Filipina, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
Dari keenam negara tersebut, ada satu bintang yang layak untuk disimak penampilannya di cabang sepak bola SEA Games 2019. Inilah enam pemain calon bintang sepak bola SEA Games 2019:
1. Supachok Surachart (Thailand): Pemain berusia 21 tahun ini sudah menunjukkan kehebatannya saat Thailand dijamu Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama GBK. Supachok yang bermain di Buriram United mencetak gol pembuka dari tiga gol kemenangan Thailand atas Indonesia, 3-0. Gol tersebut merupakan yang pertama dicetak Supachok dalam timnas senior Thailand.
2. Luqman Hakim (Malaysia): Luqman Hakim menjadi bintang baru Malaysia yang bersinar saat Piala AFF U-19 awal tahun ini. Pemain yang baru berusia 17 tahun ini baru saja dikontrak klub Liga Belgia, KV Kortrijk.
3. Nguyen Quang Hai (Vietnam): Nguyen Quang Hai akan menjadi kapten tim Vietnam di SEA Games 2019. Pemain berusia 22 tahun yang merumput di Hanoi FC ini disebut-sebut sebagai penyerang terbaik Vietnam masa kini.
4. Stephan Schrock (Filipina): Pemain Filipina berdarah Jerman ini termasuk skuad senior yang disisipkan ke timnas U-22 untuk SEA Games 2019, demi memberikan motivasi bagi para juniornya. Schrock berusia 33 tahun dan merupakan pemain belakang yang tak jarang ikut membantu serangan. Saat ini dia bermain di klub lokal Ceres Negros.
5. Muhammad Rafli (Indonesia): Nama Muhammad Rafli mulai menjadi perhatian ketika timnas U-22 Indonesia beruji coba melawan Iran bulan lalu. Dalam dua kali uji coba di Bali dan Cibinong yang berakhir seri dan menang, Rafli selalu mencetak gol. Rafli berusia 20 tahun dan menempati posisi gelandang serang. Dia bermain di klub Arema FC.
6. Faris Ramli (Singapura): Faris Ramli adalah pemain timnas senior Singapura yang disisipkan dalam timnas U-22. Penyerang berusia 27 tahun ini sudah 56 kali membela timnas senior Singapura, dan pengalamannya diharapkan memberikan inspirasi para pemain muda. Faris akan bermain di Trengganu FC dalam Liga Perdana Malaysia musim 2020 setelah kontraknya dengan Hougang United di Liga Singapura habis.
