TEMPO.CO, Jakarta - Atlet angkat besi, Windy Cantika Aisah mendapatkan tantangan dari pelatih kepala pemusatan latihan nasional angkat besi, Dirja Wihardja. Ia ditarget mencatatkan total angkatan 190 kg pada kelas 49 kg di SEA Games 2019.

Atlet berusia 17 tahun itu menerima tantangan pelatih tersebut karena ingin mendapatkan tiket ke Olimpiade 2020 Tokyo. "Total angkatan itu bisa dapat medali emas," kata Windy saat ditemui Tempo, Senin, 25 November 2019.

Modal utama atlet asal Jawa Barat ini berlaga di SEA Games 2019 yakni torehannya di Kejuaraan Asia Junior dan Remaja IWF 2019 di Pyongyang, Korea Utara, Oktober lalu. Dalam kejuaraan itu, Windy menyabet satu emas dan dua perak di kelas 49 kg. Medali emas datang dari angkatan snatch seberat 84 kg dan clean and jerk 102 kg. Sementara pada nomor total angkatan, ia harus puas dengan perak setelah mengangkat beban 186 kg.

Dalam kejuaraan yang berlangsung 19-27 Oktober itu, Windy juga berhasil memecahkan tiga rekor dunia dan Asia di kelompok remaja. Ia berhasil memecahkan rekor snatch 82 kg menjadi 84 kg, clean & jerk dari 100 kg menjadi 102 kg, serta total angkatan dari 182 kg menjadi 186 kg.

Sejak pulang dari Korea Utara, Windy terus menggenjot fisik dengan latihan di Pelatnas. Ia berusaha terus disiplin mengikuti arahan dari pelatih. "Saya harus bekerja keras dan berusaha sekuat tenaga," kata dia.

Meski intens berlatih menjelang SEA Games, Windy berusaha untuk menghindari cedera. Ia menyebutkan atlet renten mengalami masalah kebugaran menjelang kompetisi bergulir. "Apalagi yang diangkat dua kali badan kita. Jadi pas latihan makanya rawan cedera," ungkap dia.

Lifter kelahiran 2002 ini mengaku mulai mengenal angkat besi dari ibunya, Siti Aisah yang juga mantan lifter era 1990-an. Ia diperkenalkan olahraga angkat beban sejak duduk di bangku sekolah dasar kelas II. "Latihan mungkin seminggu sekali di rumah," kata dia.

Pas Kelas V SD, ia pun mulai bergabung ke klub untuk berlatih lebih serius. Pada tahun 2014, Windy masuk pemusatan latihan tingkat daerah angkat besi Jawa Barat.

Tim nasional angkat besi ditargetkan bisa keluar sebagai juara umum di SEA Games 2019. Total medali yang diperebutkan sebanyak 10 medali emas. Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI) ingin tim angkat besi menjadi juara umum dengan merebut sedikitnya tiga medali emas

IRSYAN HASYIM