Lampu Kuning untuk Bulu Tangkis

Reporter

Editor

Senin, 18 Agustus 2008 19:34 WIB

TEMPO Interaktif, Beijing: Keberadaan cabang bulu tangkis di arena Olimpiade kembali dipertanyakan. Menurut Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo, yang juga merupakan anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC), bukan tak mungkin pada Olimpiade 2016 bulu tangkis bisa dihapuskan.

Dalam rapat IOC pada 5 Agustus lalu di Beijing, dikatakan Rita, ada enam cabang olahraga baru yang juga ingin dipertandingkan di Olimpiade. Namun, IOC tidak berniat menambah jumlah cabang olahraga karena saat ini sudah ada 38 cabang olahraga yang dipertandingkan.

"Kami sudah berbicara dengan pengurus Federasi Bulu Tangkis Dunia bahwa kita harus hati-hati menghadapi Olimpiade 2016 karena ada enam cabang yang ingin masuk, di antaranya golf dan kriket," ucap Rita, dalam acara jumpa pers di Beijing, Minggu lalu.

Salah satu alasan IOC menghapus bulu tangkis di arena Olimpiade adalah karena minimnya jumlah pemirsa televisi. "Kita harus melihat rating pemirsa televisi. Bola voli pantai, misalnya, mempunyai rating pemirsa tertinggi ketiga di dunia. Sedangkan bulu tangkis rating-nya keempat dari bawah," ucap Rita.

Sebagai salah satu solusinya, Rita menyatakan pertandingan bulu tangkis harus mengalami perubahan. Bahkan, jika perlu, pertandingan harus lebih menghibur. Tujuannya tak lain agar rating televisi bulu tangkis tidak kalah oleh cabang olahraga lainnya.

"Kalau sampai bulu tangkis dihapuskan, tentunya ini sangat merugikan bagi Indonesia," ujar Rita. "Saya sudah mengusulkan agar kita ubah citra bulu tangkis ini, misalnya dari pakaian para pemain. Lalu kemasannya harus lebih atraktif."

Ketika ditanya apakah adanya pemikiran menghapus cabang olahraga bulu tangkis dari Olimpiade lantaran negara-negara Asia terlalu mendominasi cabang olahraga ini, Rita menolak anggapan tersebut.

"Bukan, bukan karena bulu tangkis didominasi oleh negara-negara Asia sehingga terancam dihapus. Lihat saja pemain Amerika Serikat pernah menjadi juara dunia di Arnheim. Inggris adalah pusatnya bulu tangkis dengan All England," kata Rita. "Tapi karena kurang atraktif."

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) Stuart Borri memastikan bahwa cabang olahraga bulu tangkis akan tetap dipertandingkan pada Olimpiade 2016, yang tempatnya belum ditentukan. "Saya yakin olahraga bulu tangkis tetap dipertandingkan pada Olimpiade 2016. Tapi setelah itu kami harus bekerja lebih keras lagi," katanya.

FIRMAN ATMAKUSUMA

Berita terkait

Christian Adinata Tak Dipaksa Ikut Banyak Turnamen Meski Sudah Pulih, Irwansyah Ungkap Alasannya

34 hari lalu

Christian Adinata Tak Dipaksa Ikut Banyak Turnamen Meski Sudah Pulih, Irwansyah Ungkap Alasannya

Irwansyah mengatakan saat ini fokus utama Christian Adinata adalah mengembalikan kepercayaan dirinya agar bisa tampil gemilang seperti sebelum cedera.

Baca Selengkapnya

Taufik Hidayat Jadi Mentor Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting untuk Olimpiade Paris 2024, Apa Perannya?

34 hari lalu

Taufik Hidayat Jadi Mentor Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting untuk Olimpiade Paris 2024, Apa Perannya?

Irwansyah mengatakan Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie senang dengan hadirnya Taufik Hidayat sebagai mentor untuk Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

38 hari lalu

Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

Menpora Dito Ariotedjo berkomitmen untuk memperbarui fasilitas olahraga di Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung.

Baca Selengkapnya

3 Kabar Terkini Sabar / Reza setelah Tak Lagi Jadi Penghuni Pelatnas Bulu Tangkis PBSI, Termasuk Target Masuk 20 Besar Dunia

57 hari lalu

3 Kabar Terkini Sabar / Reza setelah Tak Lagi Jadi Penghuni Pelatnas Bulu Tangkis PBSI, Termasuk Target Masuk 20 Besar Dunia

Sabar Karyaman / Mohammad Reza Pahlevi (Sabar / Reza) kini tak lagi jadi penghuni Pelatnas PBSI. Masih mematok target tinggi.

Baca Selengkapnya

Cerita Sabar / Reza Berjuang Sendiri Usai Keluar dari Pelatnas PBSI, Terkendala Akomodasi hingga Lawan Sparing

58 hari lalu

Cerita Sabar / Reza Berjuang Sendiri Usai Keluar dari Pelatnas PBSI, Terkendala Akomodasi hingga Lawan Sparing

Sejak meninggalkan pelatnas PBSI, Sabar / Reza mengaku kesulitan mencari lawan sparing yang sepadan.

Baca Selengkapnya

Hadapi French Open dan All England 2024, Ricky Soebagdja Ingatkan Pemain Jaga Fokus dan Konsistensi

28 Februari 2024

Hadapi French Open dan All England 2024, Ricky Soebagdja Ingatkan Pemain Jaga Fokus dan Konsistensi

Pemain terbang ke Eropa, Rabu sore, pukul 17.40 WIB, melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten untuk hadapi French Open dan All England 2024.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Masa Depan Marcus / Kevin di Pelatnas Bulu Tangkis? Ini Penjelasan PBSI

21 Februari 2024

Bagaimana Masa Depan Marcus / Kevin di Pelatnas Bulu Tangkis? Ini Penjelasan PBSI

Pelatih bulu tangkis nomor ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, belum bisa memastikan masa depan Marcus / Kevin.

Baca Selengkapnya

Ricky Soebagdja Bilang PBSI Fokus Percepat Regenerasi Atlet di Pelatnas Bulu Tangkis

21 Februari 2024

Ricky Soebagdja Bilang PBSI Fokus Percepat Regenerasi Atlet di Pelatnas Bulu Tangkis

Ricky Soebagdja mengatakan bakal berfokus pada percepatan regenerasi yang berkelanjutan di lima sektor.

Baca Selengkapnya

Sudah Jadi Anggota TNI, Indah Cahya Sari Jamil Pilih Bertahan di Pelatnas Bulu Tangkis

10 Februari 2024

Sudah Jadi Anggota TNI, Indah Cahya Sari Jamil Pilih Bertahan di Pelatnas Bulu Tangkis

Indah Cahya Sari Jamil mengungkapkan alasannya untuk tetap bertahan sebagai seorang atlet bulu tangkis meskipun sudah dilantik sebagai anggota TNI AD

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Datangi Pelatnas Bulu Tangkis PBSI untuk Persiapan Olimpiade Paris 2024, Apa Hasilnya?

7 Februari 2024

Menpora Dito Ariotedjo Datangi Pelatnas Bulu Tangkis PBSI untuk Persiapan Olimpiade Paris 2024, Apa Hasilnya?

Menpora Dito Ariotedjo berharap tim bulu tangkis Indonesia bisa berprestasi di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya