Kualifikasi Olimpiade 2020 untuk Angkat Besi Ditutup 31 Maret

Senin, 23 Maret 2020 19:36 WIB

Lifter putri Indonesia Windy Cantika Aisah menyeka keringatnya di sela latihan dalam pemusatan latihan nasional (Pelatnas) Angkat Besi di Mess Kwini, Jakarta, Selasa 28 Januari 2020. Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI) menargetkan lima lifter andalannya dapat tampil dalam Olimpiade 2020 Tokyo. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) telah menggelar rapat untuk membahas konsep kualifikasi Olimpiade 2020 karena meluasnya dampak virus corona.

Rapat itu berlangsung pada 18 Maret 2020. "Hasilnya menetapkan bahwa kualifkasi ditutup pada 31 Maret dan bakal meminta persetujuan IOC (Komite Olimpiade Internasional)," kata pelatih kepala timnas angkat besi Indonesia, Dirdja Wihardja kepada Tempo, Senin, 23 Maret 2020.

Penutupan kualifikasi lebih awal dari jadwal 31 Mei, kata Dirdja karena banyak kejuaraan angkat besi tingkat kontinental yang ditunda karena meluasnya virus corona. Kita lihat hasilnya minggu ini, apa keputusan rapat federasi angkat besi disetujui oleh IOC," kata dia.

Dirdja mengatakan jika kualifikasi ditutup pada 31 Maret maka perhitungan tiket berdasarkan peringakat atlet terakhir. Saat ini Indonesia meloloskan dua atlet angkat besi ke Olimpiade Tokyo 2020. Satu tiket dikantongi Eko Yuli dari kelas 61 kilogram putra, dan lainnya diperoleh Windy Cantika Aisah dari kelas 49 kilogram putri.

Sebelumnya, IOC berkukuh Olimpiade 2020 di Tokyo tetap akan berlangsung sesuai jadwal, meskipun saat ini dunia sedang dilanda wabah virus corona. Olimpiade bakal dimulai 24 Juli 2020, empat bulan lebih dari sekarang.

Advertising
Advertising

Presiden IOC, Thomas Bach, mengatakan ia banyak ditanya tentang kualifikasi dan larangan bepergian akibat banyak negara sudah melakukan lockdown.
"Tapi semua orang sadar bahwa masih ada waktu empat bulan lebih sampai Tokyo 2020," katanya setelah pertemuan IOC, Selasa, 17 Maret 2020.

IOC dalam siaran persnya mengatakan, hingga saat ini 57 persen atlet sudah lolos kualifikasi Olimpiade.

"Untuk sisa 43 persen tempat, IOC akan bekerja sama dengan federasi internasional untuk membuat penyesuaian yang diperlukan dan praktis untuk sistem kualifikasi Olimpiade 2020," kata IOC.

Berita terkait

Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

11 jam lalu

Seluk Beluk Olimpiade Paris 2024 Berikut Daftar Cabang Olahraga yang Dipertandingkan

Berikut seluk beluk Olimpiade Paris 2024

Baca Selengkapnya

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

33 hari lalu

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.

Baca Selengkapnya

Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

33 hari lalu

Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.

Baca Selengkapnya

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

34 hari lalu

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

Eko Yuli Irawan memastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah bertanding di International Weightlifting World Cup di Phuket, Thaiiland, Selasa.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

34 hari lalu

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.

Baca Selengkapnya

Indonesia Open 2024 Digelar setelah Kualifikasi Olimpiade Usai, Jadi Penentuan Peringkat Unggulan

34 hari lalu

Indonesia Open 2024 Digelar setelah Kualifikasi Olimpiade Usai, Jadi Penentuan Peringkat Unggulan

Turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2024 digelar setelah kualifikasi Olimpiade 2024 usai. Jadi penentuan seeding.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

34 hari lalu

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

Eko Yuli Irawan dan Ricko Saputra gagal menunjukkan performa maksimal berlaga di kelas 61 kg putra dalam ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya

Banding Ditolak CAS, Rusia Tetap Dilarang Tampil di Olimpiade 2024

24 Februari 2024

Banding Ditolak CAS, Rusia Tetap Dilarang Tampil di Olimpiade 2024

CAS menolak banding Rusia soal sanksi larangan mengikuti Olimpiade 2024 Paris yang dijatuhkan oleh Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Baca Selengkapnya

Hasil Studi: Gelombang Panas Akan Landa Paris Saat Olimpiade 2024 Berlangsung

5 Februari 2024

Hasil Studi: Gelombang Panas Akan Landa Paris Saat Olimpiade 2024 Berlangsung

Studi dari Npj Climate and Atmospheric Science memprediksi bahwa gelombang panas (heatwave) akan melanda Kota Paris, Prancis, saat Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar, Berikut Serba-serbi Olahraga Angkat Besi

12 Desember 2023

Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar, Berikut Serba-serbi Olahraga Angkat Besi

Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar. Tahukah arti clean and jerk dan snatch dalam lomba olahraga angkat besi?

Baca Selengkapnya