Jenazah Lukman Niode Akhirnya Dimakamkan di TPU Jeruk Purut

Jumat, 17 April 2020 20:37 WIB

Lukman Niode, mantan perenang Indonesia. (Foto: Twitter@@richardbera)

TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah mantan atlet renang nasional Lukman Niode akhirnya bisa dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Jeruk Purut, Jakarta Selatan, sesuai keinginan keluarga, Jumat, 17 April 2020. Pemakaman berlangsung dengan prosedur terhadap jenazah Covid-19 atau virus corona.

Jenazah tiba di TPU Jeruk Purut sekitar pukul 17.00 WIB. Proses pemakaman peraih medali emas SEA Games 1983 itu ditangani oleh Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan.

Idrus Niode, kakak kandung Lukman, menuturkan bahwa keluarga diberi waktu tidak boleh lebih dari empat jam untuk memakamkan. Lukman mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Pelni, Jakarta, Jumat ini, pukul 12.58 WIB.

"Sekarang masih proses pemakaman karena mengejar waktu, tidak boleh lewat dari empat jam," kata Idrus Niode, kakak kandung Lukman saat dihubungi Tempo, Jumat petang, 17 April 2020.

Sebelumnya, Kementerian Pemuda dan Olahraga mengeluarkan surat yang ditujukan kepada Direktur Utama Rumah Sakit Pelni agar jenazah mantan atlet renang nasional itu bisa dimakamkan di TPU Jeruk Purut.

Sesmenpora Gatot. S Dewa Broto (kiri) dan Menpora Zainudin Amali. (Foto : Kemenpora)

Advertising
Advertising

Surat itu ditandatangani oleh Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto. Ia memastikan langkah yang diambil Kemenpora itu sepengetahuan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali.

Gatot menuturkan, keluarga Lukman sempat bingung saat mereka ingin menguburkan jenazah mantan perenang nasional itu di TPU Jeruk Purut. Penyebabnya, untuk bisa mewujudkan keinginan itu, harus ada surat dari pemerintah.

Karena alasan itu, Sesmenpora membuat surat tersebut. Di dalam surat itu tertulis bahwa keluarga jenazah menginginkan pemakaman di lakukan di TPU Jeruk Purut.

Namun, Gatot melanjutkan, keluarga sempat kembali bimbang karena banyak yang mendorong agar jenazah Lukman bisa dimakamkan di Taman Makam Pahlawan. Namun akhirnya tuntas, pemakaman tetap di TPU Jeruk Purut seperti keinginan keluarga semula.

"Muncul persoalan berikut. Rumah Sakit bisa membawa ke Jeruk Purut asal protap Covid-19 di sana siap," tutur Gatot.

Saat itu, Sesmenpora kembali menghubungi RS Pelni. Dokter yang menangani Lukman Niode sempat memberikan batas waktu sampai pukul 18.00 WIB. Apabila tidak dapat disiapkan, jenazah akan dibawa ke Tempat Pemakaman Umum Pondok Rangon yang menjadi tempat pemakaman khusus jenazah Covid-19.

Namun, akhirnya jenazah Lukman Niode bisa dimakamkan di TPU Jeruk Purut sesuai keinginan keluarga.

RINA W. | IRSYAN HASYIM

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

11 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

14 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

5 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

9 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

9 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

9 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

11 hari lalu

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

Indonesia resmi ditunjuk Federation International Gymnastics (FIG) sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025. Menpora ingin olahraga ini populer.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

13 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya