Indonesia Hadapi Filipina dalam Turnamen eSport Bola Basket Dunia
Reporter
Irsyan Hasyim (Kontributor)
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Jumat, 19 Juni 2020 15:50 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional Esports bola basket Indonesia menghadapi Fillipina dalam FIBA Esports Open 2020 pada Jumat, 19 Juni 2020. Turnamen ini diikuti 17 negara yang terbagi dalam 5 Conference (Oseania, Asia Tenggara, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika Selatan). “Esports itu potensial. Siapa tahu kita bisa berbicara banyak di sana, kami menyiapkan tim nasional yang sudah melewati seleksi untuk berpartisipasi di sana,” kata Andiko Ardi Purnomo, Wakil Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Jumat, 19 Juni 2020.
Turnamen diikuti oleh Austria, Lebanon, Australia, Argentina, Indonesia, Cyprus, Saudi Arabia, Selandia Baru, Brazil, Filipina, Italia, Lavia, Lituania, Russia, Spanyol, Swiss, dan Ukraina. FIBA melihat bahwa turnamen ini merupakan alternatif akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia. Seri perdana gim e-basketball ini berlangsung 19-21 Juni 2020.
Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) mengumumkan untuk pertama kali kompetisi bola basket virtual (e-sports competition) antar-negara. Kompetisi itu bertajuk the FIBA Esports Open 2020. FIBA sangat senang bergabung dengan gerakan e-sports bersama dengan Federasi Anggota nasionalnya, sebagai bagian dari proyek percontohan ini.
Setiap tim akan terdiri dari tujuh pemain, lima di lapangan dan dua cadangan. Gim akan dimainkan dari jarak jauh di NBA 2K menggunakan mode Pro-AM dan memungkinkan penyesuaian penuh avatar pemain, seragam, dan desain arena.
"FIBA sangat bangga dan bersemangat memulai perjalanan Esports-nya dengan FIBA Esports Open 2020. Ini adalah proyek percontohan permainan antara tim-tim nasional bekerja sama dengan NBA 2K," kata Frank Leenders, FIBA Media and Marketing Services Director General.
Leenders melanjutkan bahwa, "Inisiatif esports diidentifikasi oleh Dewan Pusat FIBA (FIBA Central Board) sebagai bagian penting dan konsisten dengan tujuan strategis untuk memperbesar Keluarga FIBA. Dalam masa-masa yang penuh tantangan ini, kami merasa terdorong oleh antusiasme dari beberapa Federasi Nasional. Kami yang sudah aktif dalam ruang ini dan telah menjadi mitra selama beberapa bulan terakhir," ucap Leenders.
Seluruh seri FIBA Esports Open 2020 akan diproduksi dari FIBA Esports Studio terbaru yang berlokasi di Riga, Latvia. Setiap hari, selama empat jam, mereka menampilkan setidaknya hingga enam pertandingan. Setiap game akan disiarkan langsung di saluran Facebook, Twitch, dan YouTube FIBA dengan komentar langsung dalam bahasa Inggris.
Sebagai wujud kesiapan melawan Filipina, tim Indonesia sudah melakukan pencarian pemain sejak bulan Mei 2020 dengan bekerjasama dengan tim Esports local yaitu OPI Gaming. Pencarian pemain dilakukan dengan penetrasi ke komunitas gamers NBA2K, melakukan beberapa turnamen kecil guna mendapatkan pemain-pemain terbaik yang siap membela Indonesia dalam menghadapi turnamen FIBA Esports Open 2020.
Adapun Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia Indonesia (PP Perbasi) Danny Kosasih berharap para pemain ini bangga mewakili Indonesia. "Saya tidak tahu permainan ini namun saya selalu berdoa untuk kesuksesan tim Merah Putih,” ucap Danny Kosasih mendukung kesuksesan Timnas Esports bola basket Indonesia.
Nama-nama pemain yang membela Timnas Basket Esports Indonesia adalah:
1. Fraed Duncker – (Lokasi Jakarta)
2. Aldo Tedjadharma – (Lokasi Thailand)
3. Dominikus Rendy – (Lokasi Australia)
4. Leonardo Paulus (Team Captain) – (Lokasi Filipina)
5. Ray Antonio – (Lokasi Jakarta)
6. Ridho Aulia – (Lokasi Jakarta)
Jadi pada turnamen yang akan berlangsung tanggal 19-21 Juni , Indonesia akan tampil lima kali dalam tiga hari melawan Filipina yang akan berlangsung pada hari:
Jumat 19 Juni : Filipina vs Indonesia (pkl.17.45 WIB) ; Indonesia vs Filipina (pkl.18.25 WIB)
Sabtu 20 Juni : Filipina vs. Indonesia (pkl.17.45 WIB) ; Indonesia vs. Filipina (pkl.18.25 WIB)
Minggu 21 Juni : Indonesia vs. Filipina (pkl.17.45 WIB)