KONI Papua Pulangkan Atlet Pelatda PON 2020 dari Mimika
Reporter
Irsyan Hasyim (Kontributor)
Editor
Yudono Yanuar
Rabu, 8 Juli 2020 15:44 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pelatihan Provinsi KONI Papua menarik 32 atlet, pelatih dan ofisial atletik yang sedang melaksanakan pemusatan latihan di Mimika untuk persiapan menuju PON 2020.
Ketua Bidang Prestasi KONI Papua, Freddy Sokoy mengatakan dalam waktu dekat akan dilakukan pemusatan latihan Sentralisasi dan Desentralisasi, sehingga atlet PASI yang sedang TC di Mimika ditarik ke Jayapura.
"Sebanyak 32 atlet, pelatih dan ofisial sudah tiba di Jayapura menggunakan pesawat Hercules, mereka semua dalam keadaan sehat dan kini sudah ada di tempat penginapan yang disediakan Puslaprov KONI Papua,” ujar Freddy Sokoy, Rabu, 8 Juli 2020.
Freddy mengatakan, pemulangan tersebut dilakukan juga karena adanya virus corona. Selain itu, jika atlet berada di Jayapura pengawasanya lebih baik.
“Puji Tuhan mereka semua sebelum kembali dari Mimika ke Jayapura dilakukan Rapid Test dan hasilnya semua negatif,” ujarnya.
Setelah tiba di Jayapura, katanya, para atlet dan pelatih tidak diperbolehkan langsung pulang ke rumah. Mereka ditampung di beberapa tempat penampungan TC PON Papua dan tentu dilakukan pemeriksaan kesehatan secara intensif.
Sekretaris Pengurus Persatuan Atletik Seluruh Indonesia Papua, Markus Karubaba menuturkan bahwa atlet yang pulang dari Mimika ke Jayapura sebanyak 32 terdiri dari 19 atlet, 13 pelatih dan ofisial.
“Puji Tuhan, atlet, pelatih dan ofisial sudah tiba di Jayapura dalam keadaan sehat dan selama mereka di Mimika atlet ikuti semua prosedur atau protokol Covid-19, bahkan sebelum pulang ke Jayapura dilakukan rapid test dan hasilnya semuanya negatif,” katanya.
Ia mengatakan, para atlet saat ini ditampung di beberapa hotel, seperti hotel Numbay, Amabel dan Hotel Le Premiere. “Atlet yang masuk program sentralisasi langsung masuk di hotel Numbay,” katanya.
Menurutnya, atlet yang sudah masuk di penampungan TC PON Papua langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim kesehatan Puslatrprov.
Markus juga menyampaikan terima kasih kepada KONI dan Puslatprov Papua yang telah memfasilitasi kepulangan atlet ke Jayapura.
