TEMPO.CO, Jakarta - Juara dunia enam kali Lewis Hamilton merebut pole position ketujuh kalinya di Sirkuit Silverstone, Inggris, setelah tampil tercepat di sesi kualifikasi Formula 1 Grand Prix Britania, Sabtu.

Hamilton, yang juga mengincar kemenangan ketujuhnya di Silverstone itu, sempat melakukan kesalahan yang langka di Q2 ketika ia kehilangan kendali mobilnya saat melewati Luffield. Akibatnya para marshal harus membersihkan kerikil yang berserakan di atas trek yang membuat sesi itu tertunda sementara.

Mengoreksi kesalahannya itu, Hamilton memperbaiki waktunya untuk mengungguli catatan rekan satu timnya Valtteri Bottas.

Dengan waktu satu menit 24,303 detik, Hamilton meraih pole position ke-91 dalam kariernya, sedangkan Bottas akan start dari P2 setelah terpaut 0,313 detik, demikian laman resmi Formula 1.

Itu juga merupakan pole position bagi Mercedes untuk kali kedelapan secara beruntun di Silverstone.

"Kualifikasi adalah soal membangun kepercayaan diri... dan aku sempat surut dan kewalahan melewati sektor pertama di setiap putaran," kata Hamilton.

"Aku tidak tahu bagaimana, tapi dengan mengambil nafas dalam aku mampu mengendalikan diriku. Q3 mulai dan bukan lap pertama yang sempurna tapi putaran yang cukup bersih, dan yang kedua bahkan lebih baik.'

Duet Mercedes itu relatif lebih cepat di Silverstone hari ini ketimbang rival-rivalnya, di saat Max Verstappen yang mengamankan P3 terpaut 1,022 detik dari pemuncak sesi.

Rekan satu timnya, Alexander Albon mengawali akhir pekan yang sulit setelah Red Bull menemui masalah kelistrikan di power unit mereka, sehingga memaksa sang pembalap asal Thailand itu melewatkan sebagian besar sesi latihan terakhir sebelum kualifikasi.

Tim Red Bull juga berhasil membangun kembali mobil Albon yang rusak setelah kecelakaan di FP2 dalam semalam sehingga ia mampu turun 15 jelang akhir sesi untuk finis P13.

Pebalap Thailand itu gagal lolos ke Q3 dan finis P12 di babak kualifikasi di belakang Pierre Gasly dari tim AlphaTauri.

Sementara itu Charles Leclerc menjadi pembalap Ferrari tercepat setelah finis P4, 1,124 detik di belakang Hamilton. Namun, Sebastian Vettel gagal menyamai kecepatan rekan satu timnya itu dan hanya mampu mengamankan P10 setelah sempat terkendala masalah intercooler dan pedal box di sesi latihan bebas.

Kedua pembalap Ferrari itu pun mengakui mobil mereka tahun ini, SF1000, sangat susah dikendalikan.

Lando Norris meneruskan tren positif di kualifikasi bagi McLaren dengan finis P5, sedangkan rekan satu timnya, Carlos Sainz di P7. Kedua pembalap dipisahkan oleh pebalap Racing Point Lance Stroll di P6.

Mekanik tim Renault harus lembur, melanggar jam malam untuk membuat sasis baru untuk Daniel Ricciardo jelang sesi latihan bebas terakhir dan kualifikasi.

Alhasil mereka mampu mengirimkan Daniel Ricciardo dan Esteban Ocon di P8 dan P9.

Pebalap Jerman Nico Hulkenberg yang kembali lagi ke F1 menggantikan Sergio Perez yang positif COVID-19 gagal membawa kedua Racing Point ke peringkat sepuluh besar. Pembalap berjuluk Hulk itu finis P13 di depan Daniil Kvyat dari AlphaTauri.

George Russell meneruskan performa apiknya dengan Williams dan mampu lolos ke Q2 untuk ketiga kalinya secara beruntun. Pembalap muda Inggris itu finis P15.

Kevin Magnussen (Haas), Antonio Giovinazzi (Alfa Romeo), Kimi Raikkonen (Alfa Romeo), Romains Grosjean (Haas) dan Nicholas Latifi (Williams) tersingkir dari Q1 untuk lima posisi start paling belakang.

Hasil kualifikasi F1 Grand Prix Britania
1 Lewis Hamilton/Mercedes 1:24,303
2 Valtteri Bottas/Mercedes +0,313
3 Max Verstappen/Red Bull Racing +1,022
4 Charles Leclerc/Ferrari +1,124
5 Lando Norris/McLaren +1,479
6 Lance Stroll/Racing Point +1,536
7 Carlos Sainz/McLaren +1,662
8 Daniel Ricciardo/Renault +1,706
9 Esteban Ocon/Renault +1,906
10 Sebastian Vettel/Ferrari +2,036
11 Pierre Gasly/AlphaTauri
12 Alexander Albon/Red Bull Racing
13 Nico Hulkenberg/Racing Point
14 Daniil Kvyat/AlphaTauri
15 George Russell/Williams
16 Kevin Magnussen/Haas F1 Team
17 Antonio Giovinazzi/Alfa Romeo Racing
18 Kimi Räikkönen/Alfa Romeo Racing
19 Romain Grosjean/Haas F1 Team
20 Nicholas Latifi/Williams.