TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Red Bull Max Verstappen mengaku terkejut bisa mematahkan dominasi dua pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, dalam seri balap F1 70th Anniversary GP di Sirkuit Silverstone, Inggris, Ahad, 9 Agustus 2020. Bahkan, ia mengaku tidak melihat peluang juara itu sebelum memulai balapan. "Saya tidak melihat peluang itu datang. Tapi setelah menjalankan tugas pertama, sepertinya kami benar-benar bagus dalam hal manajemen ban. Tentu saja itu adalah tanda tanya, bagaimana Mercedes menggunakan ban keras," kata Max dikutip dari Motorsport.

Verstappen tentu memberi pelajaran kepada Mercedes dalam memanajemen ban. Ia juga mampu menarik celah pada Bottas dan Hamilton setelah masuk pit stop pertama. Verstappen muncul dari pit setelah pemberhentian pertamanya tepat di belakang Bottas. Dengan cepat, ia melewati pembalap Finlandia itu sebelum melepaskan ban medium untuk kembali ke ban keras enam lap berselang.

Verstappen juga memberi tekanan terakhir untuk Hamilton. Setelah sempat pesimistis terhadap peluang Red Bull, ia mengakui bahwa dirinya tidak berharap untuk mengalahkan pembalap Mercedes untuk meraih kemenangan perdananya musim ini. "Kami memiliki kecepatan di dalam mobil, saya tidak benar-benar memiliki banyak masalah ban sama sekali. Kami terus menekan, dan itu hasil yang luar biasa tentu saja untuk menang di sini," ujarnya.

Max Verstappen menambahkan, "Kami mengalami hari yang hebat. Saya pikir semuanya berjalan dengan baik, kami memiliki strategi yang tepat. Semuanya berjalan lancar. Saya sangat senang bisa menang."

Verstappen mampu membuat start yang bagus dari posisi keempat di grid sebelum memberi tekanan pada kedua pembalap Mercedes di tahap awal balapan. Red Bull memperingatkan Verstappen bahwa dia perlu menjaga bannya, hanya saja Verstappen melihat peluang untuk mengejar Mercedes, dan tidak ingin kehilangannya kesempatan tersebut.

Kata Max Verstappen, "Ini satu-satunya kesempatan untuk mendekat dengan Mercedes, saya tidak hanya duduk di belakang seperti seorang nenek! Kami tidak benar-benar memiliki kesempatan di semua balapan untuk menekan mereka, dan saya bisa melihat kami menekan mereka. Jadi saya mencoba untuk menekan. Mereka harus masuk pit, dan sejak saat itu, saya bisa mendapatkan kecepatan saya sendiri, dan membangun keunggulan itu sampai akhir."

Hasil tersebut mengangkat Verstappen ke posisi kedua dalam klasemen umum pembalap, menggeser Valtteri Bottas, yang menyelesaikan balapan di urutan ketiga. Hasil ini juga membuatnya hanya tertinggal 30 poin di belakang pemimpin klasemen, Lewis Hamilton.

Ditanya apakah ia memiliki mobil yang mengalahkan Mercedes untuk GP Spanyol di Barcelona akhir pekan depan, Max Verstappen menjawab: "Saya tidak tahu, saya pikir kami memang perlu menggunakan ban lunak, yang tampaknya sesuai dengan mobil kami. Tapi kami akan lihat lagi di Barcelona. Saya pikir saat ini, kami sangat senang bahwa kami baru saja menang."