Angkat Besi: Muhammad Faathir Raih Emas di Kejuaraan Dunia Remaja Virtual

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Jumat, 13 November 2020 05:50 WIB

Tangkapan layar lifter Indonesia Muhammad Faathir saat berlaga pada Kejuaraan Dunia Remaja Virtual 2020 yang digelar dari Lima, Peru, Kamis (13 November 2020). (ANTARA/Shofi Ayudiana)

TEMPO.CO, Jakarta - Lifter putra Indonesia Muhammad Faathir meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Remaja Virtual 2020 yang digelar dari Lima, Peru, Kamis waktu setempat (Jumat dinihari WIB).

Medali emas yang dipersembahkan Faathir didapat melalui kategori clean and jerk dan total angkatan. Pada kejuaraan yang pertama kali dilangsungkan secara online itu, Faathir membukukan total angkatan 263 kg, dengan rincian snatch 113 kg dan clean & jerk 150 kg.

Berada di kelas 61 kg remaja, Faathir dengan mulus melakukan angkatan snatch pertama seberat 112 kg. Begitu pun saat menaikkan beban menjadi 113 kg pada kesempatan kedua.

Sayangnya, ia gagal melakukan angkatan saat beban ditingkatkan menjadi 122 kg pada percobaan terakhir, sehingga catatan terbaik untuk kategori snatch adalah 113 kg.

Untuk angkatan clean and jerk, catatan terbaik Faathir diraih pada percobaan pertama dengan berat beban 150 kg. Ia harus puas dengan angka 150 kg setelah gagal mempertajam angkatan saat mencoba menaikkan beban menjadi 155 kg di kesempatan kedua dan ketiga.

Medali perak pada kelas tersebut direbut lifter AS Hampton Miller Morris yang mencatatkan total angkatan 256 kg (snatch 108 kg, clean & jerk 148 kg), sementara medali perunggu diraih oleh lifter Meksiko Cetz H. Carrazco dengan total angkatan 255 kg (snatch 114 kg, clean & jerk 141 kg).

Meski meraih medali emas, hasil tersebut nyatanya belum mampu melampaui rekor yang dicatatkan Faathir pada Kejuaraan Angkat Besi Remaja dan Junior 2020 di Tashkent, Uzbekistan pada Februari lalu.

Lifter berusia 16 tahun itu berhasil menyumbangkan tiga medali emas sekaligus memecahkan rekor dunia remaja untuk clean and jerk dari 153 kg menjadi 154 kg, serta total angkatan dari 272 kg menjadi 273 kg.

Pada hari sebelumnya, Kamis (12 November), lifter Indonesia lainnya, yakni Najla Khoirunnisa, yang turun di kelas 45 kg, harus puas berada di peringkat keenam pada Kejuaraan Dunia angkat besi itu.

Advertising
Advertising

Atlet berusia 15 tahun itu membukukan total angkatan seberat 132 kg dengan snatch 59 kg dan clean and jerk 73 kg.

Berita terkait

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

37 hari lalu

Atlet Angkat Besi Nurul Akmal Jadi Atlet Ke-10 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Kemenpora mengumumkan bahwa atlet angkat besi putri Nurul Akmal menjadi atlet ke-10 dari Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

39 hari lalu

Sekjen PB PABSI Djoko Pramono: Keberhasilan Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Menjadi Kejutan

Sekjen PB PABSI, Djoko Pramono, menilai keberhasilan yang dicapai lifter Rizki Juniansyah lolos Olimpiade 2024 Paris menjadi kejutan.

Baca Selengkapnya

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

43 hari lalu

Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.

Baca Selengkapnya

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

44 hari lalu

Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris setelah meraih emas di ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

44 hari lalu

Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.

Baca Selengkapnya

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

45 hari lalu

Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

Eko Yuli Irawan memastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah bertanding di International Weightlifting World Cup di Phuket, Thaiiland, Selasa.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

45 hari lalu

Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.

Baca Selengkapnya

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

46 hari lalu

Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

Eko Yuli Irawan dan Ricko Saputra gagal menunjukkan performa maksimal berlaga di kelas 61 kg putra dalam ajang IWF World Cup 2024.

Baca Selengkapnya

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

52 hari lalu

Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

Atlet angkat besi Indonesia, Nurul Akmal, mengaku telah mengkonsumsi lebih banyak makanan berprotein selama bulan puasa Ramadan.

Baca Selengkapnya

Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

53 hari lalu

Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

Ketua Umum PB PABSI Rosan Roeslani berharap kontingen angkat besi Indonesia mampu menggondol medali emas pertama Olimpiade 2024 Paris.

Baca Selengkapnya