TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi mengaku tidak kehilangan motivasinya untuk meraih hasil terbaik di MotoGP 2021. Menurut dia, motivasi itu tidak hilang meskipun sudah menyatakan pensiun seusai kejuaraan musim ini berakhir.

“Ketika Anda berada di atas motor, Anda selalu mencari hasil terbaik. Saya telah mengatakan bahwa saya akan pensiun, bukan berarti saya menyerah," kata Rossi dikutip dari Motorsport, Selasa, 17 Agustus 2021.

Usaha terbaik Rossi tampak pada balapan di MotoGP Austria, Ahad lalu. Rossi adalah salah satu dari sejumlah pembalap, termasuk pemenang balapan Brad Binder, yang tetap berada di jalur untuk tiga lap terakhir yang berlangsung di lintasan basah akibat hujan yang mengguyur.

Pembalap Petronas Yamaha SRT itu bahkan hampir mengklaim podium ke-200 yang mengejutkan ketika ia berada di posisi ketiga. Sayangnya, ia terhuyung-huyung kembali ke urutan kedelapan pada akhir balapan. Sejumlah pembalap bisa tampil menekan di lap terakhir usai melakukan pergantian motor dengan ban basah.

Rossi akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2021. Saat ini, ia sedang berada dalam pergolakan musim grand prix terburuknya. Yakin pertaruhannya untuk tetap menggunakan ban slick di Austria, Rossi menegaskan itu tidak ada hubungannya dengan keinginan meraih hasil maksimal.

Pengemar Valentino Rossi mendominasi bangku penonton saat balapan MotoGP Austria di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Ahad, 15 Agustus 2021. REUTERS/Borut Zivulovic

Motivasinya di MotoGP tidak berubah meskipun ia sudah mengumumkan untuk pensiun. "Saya terus berlatih dan ketika saya naik motor, saya merasa bisa terus membalap. Jadi tidak banyak yang berubah terlepas dari pengumuman pensiun saya," ujar pembalap berusia 42 tahun asal Italia itu.

Rossi berjuang untuk podium di lap terakhir dengan bersaing bersama saudaranya, Luca Marini, dan pembalap KTM Tech3 Iker Lecuona. "Ya, itu momen yang luar biasa. Dengan Luca, kami tahu bahwa kami bisa bertarung hari ini karena semua latihan kami memiliki kecepatan yang kurang lebih sama. Kami selalu mengikuti satu sama lain dan semua orang ingin mencoba untuk berada di depan."

“Pada akhirnya ada juga Lecuona, karena di tahun-tahun ini saya memiliki banyak pertarungan dengan Lecuona. Kami menikmatinya. Masalahnya adalah saya memiliki usia yang sama dengan jumlah usia Lecuona dan Luca Marini. Menurut saya ini adalah hal yang positif, kami menikmati, kami tertawa dan juga saudara saya sangat senang karena itu adalah hasil yang baik untuknya. Dia berhasil mengalahkan saya," ujar Valentino Rossi.

Baca juga : Maverick Vinales ke Aprilia, Ini Susunan Sementara Pembalap MotoGP 2022