Geger Lewis Hamilton Juara Grand Prix 13 Tahun Lalu, Mengapa?

Reporter

Tempo.co

Selasa, 2 November 2021 14:45 WIB

Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, merayakan kemenangannya seusai balapan F1 GP Rusia di Sochi Autodrom, Sochi, Rusia, Ahad, 26 September 2021. Kemenangan di Sochi membuat Lewis kembali ke puncak klasemen, terpaut dua poin dari rival terdekatnya, Max Verstappen. REUTERS/Maxim Shemetov

TEMPO.CO, Jakarta - Pebalap mobil Inggris sekaligus salah satu pembalap Formula Satu (F1) Grand Prix, Lewis Hamilton, pada 2 November 2021 menjadi pengingat 13 tahun yang lalu bagaimana salah satu pembalap tersukses ini menjadi juara dunia dalam ajang tersebut. Pada 2008 lalu ia dinobatkan sebagai pembalap kulit hitam pertama yang memenangkan kejuaraan pembalap dunia F1.

Saat menjuarai gelar tersebut Lewis Carl Hamilton bergabung dengan tim McLaren F1 pada 2007 silam. Pada tahun tersebut Hamilton dinobatkan sebagai Rookie atau pembalap pendatang baru pada pagelaran ajang tersebut. Pada musim tersebut pula ia berada di urutan kedua dalam kejuaraan dunia F1 dan bertengger di bawah pemuncak klasemen setelah Kimi Räikkönen dari Finlandia.

Pada tahun tersebut, di McLaren, Hamilton bergabung dengan pembalap Fernando Alonso. Namun, memasuki tahun 2008 Alonso resmi bergabung dengan Renault. Rival Hamilton pada ajang tersebut pada 2008 adalah Felipe Massa—pembalap asal Brazil.

Berdasarkan laporan espn.co.uk, saat di Grand Prix Brasil 2 November 2008, Massa berada di Pole Position, sementara Hamilton di urutan ke-4. “Kebisingan, suasananya, benar-benar gila. Saya mungkin memiliki dua persen penggemar yang menginginkan saya menang sementara sisanya untuk Felipe. Itu sangat intens. Tapi saya tidak membencinya—itu normal. Di Silverstone saya mendapat semua dukungan dan Felipe tidak,” ujar Hamilton, berdasarkan laporan espn.co.uk, 2 November 2018.

Sebelum balapan dimulai, kondisi lintasan basah akibat hujan. Menurut Luis Fernando Ramos, penyiar stadion kala itu reputasi Felipe dalam kondisi itu tidak bagus. Sedangkan Felipe mengatakan, “Sesuatu memberi tahu saya mungkin ini bisa menjadi sesuatu yang baik atau mungkin beberapa perubahan untuk balapan. Saya tahu bahwa di lintasan kering, Lewis memiliki peluang yang cukup besar untuk mencetak banyak poin jadi mungkin ini bisa mengubah balapan.”

Advertising
Advertising

Felipe mampu menguasai jalannya balapan sejak lap pertama, namun keadaan berubah pada lap ke-63. Hal ini dikarenakan hujan gerimis mulai turun. Hamilton, yang berada di urutan keempat, dua lap kemudian mengganti ban untuk cuaca basah 'intermediate'.

Walaupun sudah berada di posisi tersebut Lewis Hamilton sempat mengalami kesulitan dengan bertengger di posisi ke-6, sementara balapan tersisa 3 lap lagi. Hamilton menghabiskan dua lap berikutnya mencoba mengejar dan melewati Sebastian Vettel—pembalap yang berada di posisi teratas—untuk kembali ke posisi yang dia butuhkan dalam menggapai gelar juara dunia.

“Untuk menggali diri saya keluar dari jurang maut itu, karena saya berada di lubang yang dalam pada akhir 2007, untuk kembali dan menjadi kuat, memenangkan balapan pertama tahun ini di tahun 2008, kemudian mencapai akhir tahun dan lagi untuk (hampir hilang),” ujar Lewis Hamilton.

GERIN RIO PRANATA

Baca: Begini Kata Lewis Hamilton Usai Raih 100 Kemenangan di Karier Formula 1

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Bamsoet Dukung Toyota Gazoo Racing Indonesia Berlaga di Kejuaraan Balap Internasional

4 hari lalu

Bamsoet Dukung Toyota Gazoo Racing Indonesia Berlaga di Kejuaraan Balap Internasional

Bamsoet mendukung Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) yang akan mengirimkan atlet balap untuk mengikuti berbagai kejuaraan balap bergengsi di Internasional.

Baca Selengkapnya

Profil 2 Penguasa Peraih Titel Juara Dunia Formula 1 Terbanyak

4 hari lalu

Profil 2 Penguasa Peraih Titel Juara Dunia Formula 1 Terbanyak

Pemegang Juara Dunia Formula 1 sepanjang masa yaitu Michael Schumacher yang memegang rekor bersama Lewis Hamilton dengan 7 gelar jawara jet darat.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penyelenggaraan IMI X IOF Challenge 2024 di Kebumen

4 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Penyelenggaraan IMI X IOF Challenge 2024 di Kebumen

IMI X IOF Challenge 2024 menjadi wujud komitmen IMI bersama Indonesia Off Road Federation (IOF) dalam memajukan off road di Indonesia.

Baca Selengkapnya

74 Tahun Formula 1 Telah Digelar, Pertama Kali Dilangsungkan di Silverstone Diikuti Pangeran Thailand dan Musisi Jazz

5 hari lalu

74 Tahun Formula 1 Telah Digelar, Pertama Kali Dilangsungkan di Silverstone Diikuti Pangeran Thailand dan Musisi Jazz

Pada 13 Mei 1950, peluncuran kejuaraan dunia balap pertama dilangsungkan di Silverstone, Inggris. Itu dicatat sebagai Formula 1 pertama kali digelar.

Baca Selengkapnya

Hasil Sprint Race Formula 1 Miami 2024: Max Verstappen Juara, Leclerc Kedua

13 hari lalu

Hasil Sprint Race Formula 1 Miami 2024: Max Verstappen Juara, Leclerc Kedua

Pembalap Red Bull, Max Verstappen, menjadi yang tercepat dalam sesi sprint race Formula 1 Miami 2024.

Baca Selengkapnya

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

14 hari lalu

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

Setelah lama bekerja sama di ajang F1, Red Bull Racing dan Adrian Newey berpisah

Baca Selengkapnya

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

20 hari lalu

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

JDM Funday Mandalika Time Attack 2024 digelar pada 28 April - 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

IMI Siap Gelar Kejuaraan e-Karting di IKN Nusantara

24 hari lalu

IMI Siap Gelar Kejuaraan e-Karting di IKN Nusantara

IMI bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mengadakan Kejuaraan e-Karting di IKN Nusantara, pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Juarai Sprint Race, Max Verstappen Juga Sukses Merajai Balapan Formula 1 China 2024

26 hari lalu

Setelah Juarai Sprint Race, Max Verstappen Juga Sukses Merajai Balapan Formula 1 China 2024

Pembalap Red Bull Max Verstappen menjuarai balapan Formula 1 China 2024 di Sirkuit Internasional Shanghai, China, Minggu, 21 April.

Baca Selengkapnya

Usai Rajai Sprint Race, Max Verstappen Rebut Pole dalam Kualifikasi Formula 1 China 2024

28 hari lalu

Usai Rajai Sprint Race, Max Verstappen Rebut Pole dalam Kualifikasi Formula 1 China 2024

Pembalap Red Bull Max Verstappen kembali menunjukkan dominasinya setelah merebut posisi pole untuk balapan utama Formula 1 China 2024.

Baca Selengkapnya