Fakta Richard Arnold dan Tantangan Besarnya Sebagai CEO Manchester United
Reporter
Tempo.co
Editor
Nurdin Saleh
Jumat, 7 Januari 2022 14:55 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Richard Arnold akan menggantikan Ed Woodward Chief Executive Officer (CEO) Manchester United mulai 1 Februari 2022. Tantangan besar menanti pria Inggris berusia 50 tahun ini.
Berikut sejumlah hal penting terkait dengan Richard Arnold dan penunjukannya sebagai CEO MU:
Siapakah Richard Arnold?
Dia lahir di Inggris pada 26 April 1971. Dia meraih gelar sarjana biologi dari Universitas Bristol di Inggris. Ia juga merupakan akuntan bersertifikat.
Richard Arnold pernah di PricewaterhouseCoopers (PwC), Saudi Telecom Company (STC), Global Crossing Europe Ltd, dan InterVoice Ltd. Pada 2007, ia bergabung dengan Manchester United sebagai direktur komersial grup. Setelah itu kariernya terus menanjak termasuk menjabat menempati jabatan sebagai Group Managing Director dan kini memegang posisi tertinggi di klub itu.
Arnold dianggap berperan penting dalam menumbuhkan daya tarik global merek Manchester United, ter,asil membuka kantor komersial di Mayfair (London), New York City dan Hong Kong. Ia juga berperan besar dalam penandatanganan sejumlah kontrak sponsorship yang menguntungkan buat MU, termasuk dengan Chevrolet dan Adidas.
Apa wewenangnya?
CEO adalah orang nomor satu di jajaran eksekutif yang menjalankan perusahaan. Arnold bertanggung-jawab dalam membuat keputusan inti perusahaan. Ia mengatur semua sumber daya Manchester United untuk menjaring laba semaksimal mungkin. Ia juga akan menjadi jembatan komunikasi antara jajaran direktur dan pihak operasional di dalam perusahaan.
Apa Kata Dia Soal Jabatannya?
Richard Arnold mengaku merasa terhormat bisa menjadi CEO Manchester United. "Saya merasa terhormat mendapatkan kesempatan untuk melayani klub yang luar biasa beserta para suporternya," kata dia. "Saya berjanji akan melakukan segala cara untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin."
Selanjutnya: Apa Tantangan Utamanya sebagai CEO MU?
<!--more-->
Apa Tantangan Utamanya?
Richard Arnold akan bertugas membereskan banyak masalah yang kini melilit Manchester United, di dalam dan di luar lapangan.
Ia harus kembali merebut hati suporter, yang banyak dikecewakan dengan putusan Ed Woodward untuk bergabung dengan European Super League. Para fans bahkan sempat terang-terangan berdemonstrasi di Old Trafford, yang diyakini menjadi salah satu pendorong mundurnya Ed Woodward dari posisi CEO.
Bryan Robson, salah satu legenda MU, menyebut usaha mempererat hubungan dengan suporter, juga memaksimalkan keuntungan klub, akan jadi fokus utama Richard Arnold. Namun, menurutnya hal itu akhirnya hanya akan menjadi hal sekunder.
"Dia tahu, meski sebagus apapun suporter, sebagus apapun sisi komersial klub, yang terpenting adalah performa pemain di lapangan. Karena ini adalah klub sepak bola yang harus memenangi kompetisi. Itulah yang terpenting dan kami harus kembali ke hal itu," kata dia seperti dikutip akun instagram Manchester United.
Mengubah MU menjadi juara. Tantangan besar itu sudah gagal dilakukan Ed Woodward. Kini, tugas itu ada di tangan Arnold. Ia harus mampu menemukan manajer yang bisa membawa Man United kembali menjadi juara.
Ralf Rangnick hanya ditunjuk sebagai manajer sementara hingga akhir musim ini. Karena itu, kini sorotan akan tertuju pada Richard Arnold, siapa pelatih yang dia pilih untuk musim depan.
MIRROR, GUARDIAN, MANCHESTER UNITED
Baca Juga: Timnas Indonesia Hadapi Bangladesh di Bali Akhir Januari Ini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu