Hebi Marapu Kejar Gelar Juara Internasional Usai Menang TKO di Swiss

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Sabtu, 16 April 2022 21:23 WIB

Hebi Marapu meraih kemenangan TKO ronde kedua atas petinju asal Italia Nicola Cipolletta di Boxen Statt Theater, Bern, Swiss, Jumat (15/4/2022) atau Sabtu dini hari WIB. (ANTARA/XBC Sportech)

TEMPO.CO, Jakarta - CEO XBC Sportech, Urgyen Rinchen Sim, telah merancang peta jalan untuk petinju Indonesia, Hebi Marapu, dalam mengejar gelar internasional usai kemenangan atas wakil Italia Nicola Cipolletta di Boxen Statt Theater, Bern, Swiss, Sabtu dini hari WIB.

Simon, sapaan akrab Urgyen Rinchen Sim mengatakan petinju asal Indonesia itu telah membuktikan kemampuan dan mental juara.

"Tentunya kami gembira dengan hasil pertarungan ini karena Yansen (sapaan Hebi Marapu) menunjukkan bahwa dia seorang petinju yang memiliki skill dan mental juara. Kami telah merancang roadmap untuk karier Yansen agar tahun ini bisa kembali menjadi juara di badan tinju internasional," ujar Simon dalam keterangan tertulis, Sabtu.

Dalam duel tinju kelas ringan (61 kg) Hebi Marapu tampil meyakinkan dan hanya butuh dua ronde dari delapan yang dijadwalkan untuk meraih kemenangan technical knockout (TKO). Pukulan kombinasi hook kiri dan kanan yang diakhiri dengan uppercut membuat lawan tak berdaya, hingga wasit akhirnya menghentikan laga.

"Pertama, saya bersyukur kepada Tuhan atas kemenangan ini. Saya juga berterima kasih kepada XBC Sportech sebagai manajemen saya yang telah memberikan kesempatan bertarung di Eropa. Puji syukur saya dapat membalas kepercayaan dengan kemenangan ini," kata Hebi Marapu.

Dia juga mengaku kemenangan ini tak lepas dari kerja keras dan strategi yang disiapkan bersama tim sebelum pertandingan.

"Sebelum laga, kami sudah mengatur strategi untuk menjajaki lawan pada ronde pertama. Sejak awal saya merasa bisa unggul. Makanya, saya mengambil kesempatan pada ronde kedua dan berhasil,” ujar petinju asal Sumba, Nusa Tenggara Timur tersebut.

Bagi Hebi Marapu, ini menjadi laga pertama di Eropa sekaligus menjadi comeback setelah pada laga sebelumnya kalah dari mendiang Hero Tito di Balai Sarbini Convention Hall, Jakarta pada 14 April 2021.

Secara keseluruhan, Hebi Marapu mengantongi rekor 16 kemenangan dengan 12 di antaranya diraih dengan hasil KO serta satu kali kalah.

Sepanjang karier profesional, Hebi juga tercatat pernah menyandang gelar juara WBC Asian Boxing Council Silver kelas ringan. Tepatnya pada 10 Maret 2018 setelah meraih kemenangan KO ronde sembilan atas petinju Thailand Phutthiphong Rakoon di ilandak Town Square, Cilandak, Jakarta.

Sementara pada sisi lain, Simon mengatakan XBC Sportech terus membuka jejaring dengan promotor internasional untuk membawa lebih banyak petinju Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi. Swiss Pro Boxing adalah salah satu mitra strategis dalam mencapai tujuan tersebut.

Baca Juga: Jadwal Tinju Akhir Pekan: Errol Spence vs Yordenis Ugas, Guel Unifikasi Kelas Welter

Berita terkait

Tyson Fury vs Oleksandr Usyk dalam Duel Unifikasi Gelar Tinju Kelas Berat: Simak Prediksi Lenox Lewis, Holyfield, McGregor

9 jam lalu

Tyson Fury vs Oleksandr Usyk dalam Duel Unifikasi Gelar Tinju Kelas Berat: Simak Prediksi Lenox Lewis, Holyfield, McGregor

Duel penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat akan berlangsung antara Tyson Fury dan Oleksandr Usyk malam ini. Simak prediksi para tokoh.

Baca Selengkapnya

Duel Penyatuan Gelar Tinju Dunia Kelas Berat Malam Ini: Tyson Fury Sesumbar, Oleksandr Usyk Tak Gentar

12 jam lalu

Duel Penyatuan Gelar Tinju Dunia Kelas Berat Malam Ini: Tyson Fury Sesumbar, Oleksandr Usyk Tak Gentar

Tyson Fury menyatakan siap bertarung habis-habisan untuk menjatuhkan Oleksandr Usyk dalam duel perebutan gelar juara sejati tinju dunia kelas berat.

Baca Selengkapnya

Berapa Bayaran Oleksandr Usyk dan Tyson Fury dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat?

1 hari lalu

Berapa Bayaran Oleksandr Usyk dan Tyson Fury dalam Perebutan Gelar Juara Sejati Tinju Kelas Berat?

Duel perebutan gelar juara sejati tinju dunia kelas berat akan berlangsung antara Oleksandr Usyk dan Tyson Fury. Simak bayaran yang didapat keduanya.

Baca Selengkapnya

Kisah Muhammad Ali Puji Mike Tyson, Mengaku Bakal KO Sekali Pukul

1 hari lalu

Kisah Muhammad Ali Puji Mike Tyson, Mengaku Bakal KO Sekali Pukul

Muhammad Ali menyatakan bakal langsung KO jika ditinju Mike Tyson. Tapi si leher beton menyangkalnya dan tetap menyebut Ali yang terbaik.

Baca Selengkapnya

5 Film Populer yang Dibintangi Mike Tyson

1 hari lalu

5 Film Populer yang Dibintangi Mike Tyson

Mike Tyson lebih dari sekedar petinju legendaris. Ia juga seorang aktor.

Baca Selengkapnya

Menjelang Duel Mike Tyson dan Jake Paul, Menepis Anggapan hingga Daya Tarik

2 hari lalu

Menjelang Duel Mike Tyson dan Jake Paul, Menepis Anggapan hingga Daya Tarik

Mantan juara dunia tinju kelas berat Mike Tyson akan kembali naik ring untuk berduel dengan Youtuber Jake Paul

Baca Selengkapnya

Jadwal Tinju Dunia Akhir Pekan: Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Perebutan Gelar Juara Sejati Kelas Berat

2 hari lalu

Jadwal Tinju Dunia Akhir Pekan: Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Perebutan Gelar Juara Sejati Kelas Berat

Jadwal duel besar di ring tinju dunia akan hadir akhir pekan ini. Oleksandr Usyk dan Tyson Fury akan berebut gelar juara sejati kelas berat.

Baca Selengkapnya

Berita Tinju Dunia: Mike Tyson Jawab Kritik Soal Sudah Terlalu Tua untuk Comeback

3 hari lalu

Berita Tinju Dunia: Mike Tyson Jawab Kritik Soal Sudah Terlalu Tua untuk Comeback

Mantan juara tinju dunia kelas berat, Mike Tyson, menepis kritik bahwa ia terlalu tua untuk kembali melakukan duel.

Baca Selengkapnya

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

12 hari lalu

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

Canelo Alvarez berhasil mempertahankan predikat juara sejati tinju dunia kelas super middleweight dengan mengalahkan Jaime Munguia.

Baca Selengkapnya

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

19 hari lalu

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

Keputusan petinju Muhammad Ali tolak wajib militer berbuntut panjang. Pada 29 April 1967, gelar tinju kelas berat dunia dan lisensi tinjunya dicopot.

Baca Selengkapnya