TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Kontingen atau Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia untuk SEA Games 2021, Ferry J Kono, berharap cabang pencak silat bisa menyumbangkan emas perdana di pesta olahraga dua tahunan tersebut. Hal ini disampaikan Ferry saat melepas keberangkatan cabang olahraga pencak silat Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu dinihari, 7 Mei 2022.

Rombongan pencak silat terdiri dari 31 orang. Yang terbagi menjadi 21 orang atlet dan 10 ofisial dari cabang olahraga pencak silat tersebut.

"Kami berharap emas pertama bagi Indonesia di SEA Games Vietnam bisa dipersembahkan oleh atlet-atlet pencak silat," kata Ferry dalam rilisnya.

Di SEA Games 2019 Filipina, cabang olahraga pencak silat menyumbangkan 2 emas, 2 perak dan 2 perunggu. Kemudian di Asian Games 2018, pencak silat meraih 14 emas dan satu perunggu.

"Kami berharap prestasi yang sudah ditorehkan pencak silat dapat terulang lagi di SEA Games Vietnam," ujar Ferry.

Manajer pencak silat, Maryanto mengatakan, anak asuhnya dalam kondisi terbaik dan siap berjuang. Menurut Maryanto, lawan terkuat di cabang olahraga pencak silat adalah, Thailand dan Singapura.

"Ada 21 atlet, target kami dapat emas. Mereka siap tempur untuk mengharumkan nama bangsa dan negara," kata Maryanto.

Pencak silat akan memulai perjuangan di SEA Games 2021 pada 10 Mei mendatang. Di tanggal tersebut, nomor seni regu putra, regu putri dan ganda putra langsung bertarung untuk memperebutkan medali.

Tim Indonesia di SEA Games 2021 berkekuatan 499 atlet dan berpartisipasi di 32 cabang olahraga dan 40.

Baca Juga: Tanpa Marcus, Begini Strategi Indonesia Mainkan Kevin di Piala Thomas