Top Olahraga: PSSI Cari Tempat Latihan Timnas dan Jokowi Ingin Olimpiade 2036 di IKN

Reporter

Tempo.co

Rabu, 16 November 2022 21:30 WIB

Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae Yong (keempat kanan) memimpin pemusatan latihan di Stadion Sidolig, Bandung, Jawa Barat, Senin 19 September 2022. Tim Nasional Indonesia mulai menjalani pemusatan latihan di Bandung guna mempersiapkan fisik pemain untuk bertanding pada laga persahabatan melawan Negara Curacao pada 24 September 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Jakarta - Dua berita di kanal olahraga menjadi perhatian pembaca sepanjang Rabu, 16 November 2022. Pertama tentang federasi sepak bola Indonesia yang sedang mencari lokasi latihan untuk Timnas Indonesia menjelang turnamen Piala AFF 2022.

Kedua, soal keinginan Presiden Jokowi menjadikan ibu kota negara Nusantara sebagai tuan rumah Olimpiade 2036. Berikut rangkumannya.

Timnas Indonesia

Federasi sepak bola Indonesia atau PSSI sedang mencari tempat pemusatan latihan untuk timnas Indonesia menjelang Piala AFF 2022. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mempertimbangkan fasilitas Pusat Pelatihan Bali United yang terletak di kawasan Pantai Purnama, Bali, sebagai latihan skuad asuhan Shin Tae-yong.

Hal tersebut disampaikan Iriawan saat melakukan kunjungan ke Training Ground Bali United, Bali, Selasa, 15 November 2022. Dalam kunjungan itu, ia didampingi oleh pemilik Bali United Pieter Tanuri dan Ketua Asprov PSSI Bali I Ketut Suardana.

"Karena sekali lagi, orang senang ke Bali, apalagi sekarang ada tempat berlatih sepak bola. Ini yang akan menjadi pertimbangan kami di PSSI berkaitan dengan TC (training camp)Timnas senior yang akan bermain di AFF," kata sosok yang akrab disapa Iwan Bule ini dikutip dari laman resmi Bali United.

Advertising
Advertising

Setelah berkunjung ke pusat pelatihan Pantai Purnama, Iriawan melanjutkan perjalanan ke Stadion Kapten I Wayan Dipta dan meninjau beberapa hotel sekitaran homebase dari Bali United sebagai persiapan Timnas Indonesia menjelang Piala AFF 2022.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu pun akan melakukan koordinasi dengan Direktur Teknik PSSI yakni Indra Sjafri dan Shin Tae-yong mengenai fasilitas yang dimiliki Serdadu Tridatu itu. "Kami akan sampaikan ke tim hospitality untuk kembali meninjau, termasuk juga lapangan Kapten I Wayan Dipta. Saya berterima kasih kepada Pak Pieter yang menawarkan untuk bisa latihan di sini," katanya.

"Tentunya ini menjadi catatan kami dan nantinya akan diinstruksikan dengan direktur teknik, bagian hospitality, dan tentunya pelatih Shin Tae-yong," ujar Iriawan.

Fasilitas milik Bali United memiliki tiga lapangan utama yang telah rampung dan bisa digunakan, dengan rumput berstandar FIFA untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para pemain. Sejumlah fasilitas penunjang juga saat ini tengah dikerjakan, mulai dari tribun penonton, kolam air panas, VIP Lounge, Cafe, ruang ganti, kamar mandi pemain, dan pusat kebugaran masih dalam tahap pembangunan.

Selanjutnya Olimpiade 2036

<!--more-->

Piala AFF 2022 akan bergulir pada 20 Desember 2022 sampai 16 Januari 2023 mendatang. Skuad Garuda akan mulai menjalani pemusatan latihan mulai 28 November mendatang. Timnas Indonesia bergabung di Grup A Piala AFF 2022 bersama juara bertahan Thailand, Filipina, Kamboja, dan pemenang kualifikasi antara Brunei Darussalam dan Timor Leste.

Olimpiade 2036

Presiden Joko Widodo atau Jokowi ingin Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade musim panas 2036. Ia menyatakan ibu kota negara yang baru atau IKN Nusantara bisa disiapkan menjadi kandidat pesta olahraga empat tahunan tersebut.

Presiden Joko Widodo memimpin sesi terakhir pertemuan KTT G20 Bali di The Apurva Kempinski Bali, Rabu, 16 November 2022. Biro Setpres

"Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan kesediaan dan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Olympics 2036 di Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi dalam pernyataan yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu, 16 November 2022.

Presiden Jokowi menyampaikan pernyataan itu di tengah Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 Bali. Sebelum menyatakan kesiapan pencalonan tersebut, Presiden Jokowi juga sempat mengutarakan kesepakatan tentang peran penting olahraga di antara para pemimpin G20.

Jokowi mengingatkan bahwa di tengah situasi global yang diwarnai invasi militer Rusia ke Ukraina, peran olahraga menjadi lebih penting. "Saya sebagai Ketua G20 2022 bersama pemimpin G20 lainnya menekankan pentingnya peran olahraga untuk kesehatan dan dapat mempersatukan dunia, terutama pada saat ini," tuturnya.

Menurut Jokowi, sejumlah Olimpiade mendatang, baik musim panas maupun musim dingin, akan menghadapi tantangan kesuksesan penyelenggaraan. Hal yang akan menjadi perhatian ialah pentingnya netralitas politik dalam acara olahraga internasional serta otonomi organisasi olahraga.

Sejumlah olimpiade yang bakal berjalan dalam waktu dekat diantaranya ialah Olimpiade Paris 2024, Olimpiade musim dingin Milan-Cortina 2026, Olimpiade Los Angeles 2028, Olimpiade Brisbane 2032. Lalu, Olimpiade musim dingin remaja Gangwon 2024 dan Olimpiade musim panas remaja Dakkar 2026.

Berita terkait

Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak dan Indonesia Vs Filipina Dianggap Mahal, Berapa Harga Tiket Terusan?

2 jam lalu

Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak dan Indonesia Vs Filipina Dianggap Mahal, Berapa Harga Tiket Terusan?

Penjualan tiket pertandingan timnas Indonesia Vs Irak dan Filipina telah dibuka. Namun banyak protes karena harga tiket dianggap mahal. Ini kata PSSI.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

4 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

4 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

5 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

5 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

12 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

13 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

13 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

Presiden Joko Widodo telah merevisi aturan Kementerian Perdagangan tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi Permendag baru Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

14 jam lalu

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, nama-nama bakal calon pansel KPK masih dalam proses penggodokan.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru KRIS, DJSN: Iuran BPJS Kesehatan Tidak Akan Sama, yang Kaya Tetap Bantu yang Miskin

15 jam lalu

Aturan Baru KRIS, DJSN: Iuran BPJS Kesehatan Tidak Akan Sama, yang Kaya Tetap Bantu yang Miskin

Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Agus Suprapto menyatakan pihaknya masih membahas soal besaran iuran untuk peserta BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya