TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, berharap kebugaran pemainnya bisa terjaga ketika menghadapi Bali United pada pekan ke-33 Liga 1 Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat.

Seto menjelaskan kebugaran menjadi perhatiannya menjelang pertandingan tersebut berdasarkan hasil evaluasi dari laga sebelumnya.

Mantan pemain Timnas Indonesia itu menjelaskan pada pertandingan menghadapi PSIS pekan lalu, timnya mampu tampil baik di babak pertama namun mengalami penurunan di babak kedua.

"Persiapan dengan waktu yang ada, kami persiapkan kondisi pemain dan sedikit memberikan evaluasi tentang apa yang terjadi di pertandingan sebelumnya. Harapannya, pemain bisa cepat beradaptasi dengan suasana Ramadan," jelas Seto.

"Pasalnya, salah satu evaluasi kami adalah tentang kondisi kebugaran pemain di pertandingan malam hari setelah siang hari berpuasa. Mudah-mudahan tidak menjadi masalah berikutnya untuk pertandingan besok," sambungnya.

Pada pertemuan pertama paruh musim lalu, PSS Sleman tercatat mampu mengalahkan Bali United dengan skor 2-1 berkat gol yang dicetak oleh Ze Valente serta Jihad Ayoub.

Meski memiliki catatan bagus sebelumnya, Seto menjelaskan hasil itu sudah tidak relevan karena sudah ada banyak perubahan dari kedua tim pada putaran kedua.

"Mengenai perubahan yang terjadi pada Bali United FC pasti ada peningkatan, tapi besar kecilnya saya kurang tahu. Sementara di kubu PSS Sleman untuk pertandingan besok juga banyak perubahan pemain karena tidak bisa tampil sehingga tidak banyak pilihan," jelas Seto.

"Dengan kondisi seperti apapun itu, kami maksimalkan kemauan dan keinginan semua personil yang terlibat di PSS Sleman," pungkasnya.

Saat ini PSS Sleman berada di posisi ke-17 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 31 poin dari 32 laga, sedangkan Bali United menempati peringkat lima dengan 51 poin.

Selanjutnya: Kabar dari Bali United
<!--more-->

Bali United Tak Mau Ulang Kesalahan

Asisten Pelatih Bali United Antonio Claudio mengatakan timnya tidak akan mengulangi kesalahan yang dilakukan pada laga sebelumnya ketika menghadapi PSS Sleman.

Antonio mengatakan timnya dalam motivasi tinggi untuk bangkit setelah pada pekan sebelumnya dihancurkan Borneo FC dengan skor telak 1-5. Ia berharap anak-anak asuhnya dapat menjaga fokus dalam melakukan penjagaan pemain lawan sepanjang pertandingan dan tidak terlambat panas.

Pelatih asal Brasil itu menegaskan Bali United memiliki ambisi untuk memaksimalkan dua laga sisa musim ini sehingga bisa membuat Serdadu Tridatu itu setidaknya menghuni posisi empat besar.

"Kesalahan-kesalahan yang terjadi di laga sebelumnya sudah kita koreksi dalam latihan semoga tidak terjadi lagi kesalahan yang sudah-sudah," jelas Antonio, seperti termuat dalam rilis klub tersebut.

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin di dua laga sisa untuk meraih hasil maksimal agar tetap bisa di papan atas."

Bali United berada di posisi kelima klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 51 poin dari 32 pertandingan.

Soal persiapan menjelang laga melawan PSS Sleman, Antonio menjelaskan tidak ada kendala berarti yang dihadapi meski waktu persiapan cukup singkat.

"Kami sudah melakukan evaluasi untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi pada laga pekan sebelumnya. Kami sudah memperbaiki di latihan dan semoga tidak terjadi kembali saat pertandingan," ungkap Antonio.

"Persiapan kami tidak banyak. Kami fokus ke recovery pemain dan taktikal. Persiapan kami sangat bagus dan kami siap memberikan yang terbaik," pungkasnya.

Pilihan Editor: Liga Inggris Disebut sebagai Kompetisi Paling Berharga di Dunia

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.