TEMPO.CO, Jakarta - Petenis putra nomor satu dunia Novak Djokovic berharap memulai dengan mulus di turnamen tanah liat Monte Carlo Masters setelah gagal tampil di turnamen lapangan keras di Amerika Serikat pada bulan lalu. Djokovic, 35 tahun, yang tidak divaksinasi Covid-19, ditolak masuk ke Amerika. Ia gagak mendapatkan izin khusus untuk bermain di turnamen Indian Wells dan Miami Open.

Juara Australia Terbuka 2023 itu terakhir kali berkompetisi pada awal Maret ketika dia kalah di semifinal Dubai dan mengatakan ketidakhadirannya dari Tour membantunya berfokus ke Monte Carlo, di mana dia kalah di putaran kedua tahun lalu. Monte Carlo Masters tahun ini berlangsung pada 8-16 April.

"Saya telah melakukan lebih banyak latihan di tanah liat, yang positif jika Anda memikirkan musim tanah liat," kata Djokovic, juara 2013 dan 2015 yang bertemu Mackenzie McDonald (AS) atau pemain dari babak kualifikasi terlebih dahulu.

"Saya tidak terlalu sukses di Monte Carlo dalam dua musim terakhir. Saya belum bermain tenis dengan baik di sini, jadi saya berharap tahun ini saya bisa memulai musim tanah liat lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan membangun performa saya.”

Dengan Rafael Nadal melewatkan Monte Carlo karena cedera, Djokovic juga akan berupaya membangun momentum menjelang Prancis Terbuka di mana petenis Serbia itu akan menargetkan gelar grand slam ke-23 untuk mengungguli petenis Spanyol itu.

Djokovic, yang berlatih di Monaco, mengatakan kenyamanan di rumah bisa membantu usahanya untuk meraih mahkota Masters 1000 ke-39 yang memperpanjang rekor di Monte Carlo. "Itu adalah klub yang saya kenal dengan baik. Cukup banyak pemain top yang tinggal di Monaco dan menggunakan klub ini sebagai basis latihan," kata Djokovic.

Dalam aksi putaran pertama pada Ahad, unggulan ke-10 Hubert Hurkacz (Polandia) bangkit untuk mengalahkan Laslo Djere (Serbia) 6-7(5) 7-6(5) 7-6(5) sementara Nicolas Jarry (Chile) menang atas unggulan ke-15 Borna Coric (Kroasia) 6-2 6-3.

Pilihan editor: Tolak Tawaran dari Arab Saudi, Karim Benzema Ingin Bertahan di Real Madrid

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.