TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti, membutuhkan waktu 80 menit pertandingan untuk memenangi duel melawan pasangan Thailand unggulan kedelapan, Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajongjai dan memastikan lolos ke babak kedua China Open 2023, Rabu, 6 September 2023.

Duel sengit kedua pasangan yang berlangsung di lapangan 2 Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Cina, berakhir dengan skor 17-21, 21-12, 21-19. Apriyani / Fadia yang kalah lebih dulu, mampu bangkit dan memenangi dua game berikutnya.

"Kami menikmati pertandingan dan kami siapkan pola permainan, dan pastinya pikiran. Konsistensi, step by step, poin demi poin dan banyak melakukan inisiatif," kata Apriyani dikutip dari keterangan tim media PBSI.

Lebih lanjut, Apriyani menjelaskan, inisiatif yang dimaksud dalam hal membangun serangan, bola depan, bola belakang, termasuk rotasinya. "Kami tidak boleh diam karena kan tidak mudah dapat poin. Harus dengan reli-reli panjang."

Seusai pertandingan, Apriyani juga menjelaskan soal insiden di lapangan, saat dia sempat emosi terhadap keputusan wasit dan Fadia berusaha menenangkannya.

"Tadi memang tidak terkena saya shuttlecocknya dan jujur saya agak emosi, tapi saya coba hargai keputusan wasit dan Fadia juga coba memenangkan saya karena masih ada poin yang harus dimainkan. Saya akhirnya melupakan hal itu dan fokus lagi meraih kemenangan," tuturnya.

Mengenai kekalahan di game pertama, menurut Fadia, ia dan Apriyani masih kurang siap dengan pola yang dimainkan lawan. Selain itu, mereka juga masih beradaptasi dengan kondisi di lapngan dan shuttlecock. "Kami juga merasa tes lapangan belum menemukan feel sentuhannya," kata dia.

"Di game kedua dan ketiga, kami berkomunikasi untuk mengubah permainan dan temponya," ujar Fadia menambahkan.

Apriyani / Fadia sebelumnya berhasil mencapai final Kejuaraan Dunia 2023 bulan lalu. Namun, saat itu mereka gagal meraih gelar juara dan hanya bisa menjadi runner up setelah dikalahkan pasangan Cina, Chen Qing Chen / Jia Yi Fan. Kini, mereka berjuang untuk meraih gelar di China Open 2023 setelah kegagalan di turnamen sebelumnya.

Pilihan Editor: China Open 2023: Taklukkan Pasangan India Unggulan Kedua, Ini Kata Fikri / Bagas