Luluk Hadiyanto Bicara Penyebab Kegagalan Tim Bulu Tangkis Penuhi Target Medali Asian Games 2023

Jumat, 6 Oktober 2023 14:41 WIB

Foto arsip - Luluk Hadiyanto. (Antara/Bayu Kuncahyo)

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan atlet bulu tangkis nasional, Luluk Hadiyanto, buka suara soal kegagalan Indonesia meraih medali di Asian Games 2023 Hangzhou. Menurut dia, tingginya intensitas turnamen yang diikuti oleh para atlet menjadi penyebabnya.

Menurut Luluk, sebelum Asian Games, para atlet telah mengikuti dua kejuaraan berturut-turut. Mneurut dia, kepadatan jadwal membuat para atlet lelah dan jenuh sehingga gagal bermain dengan maksimal.

“Strategi pengiriman pemain ke sebuah turnamen menjadi faktor krusial. Para pemain Indonesia, sebelum Asian Games 2022 dipaksa mengikuti kejuaraan China Open dan Hongkong Open lalu ke Asian Games 2023. Tiga kejuaraan berturut-turut membuat pemain kelelahan dan kejenuhan yang luar biasa,” kata Luluk pada Jumat, 6 Oktober 2023.

Untuk mengembalikan prestasi bulutangkis Indonesia, Luluk memberikan evaluasi jangka pendek maupun jangka panjang yang dapat dilakukan. Menurut mantan pemain ganda putra yang berpasangan dengan Alvent Yulianto itu, mengembalikan kepercayaan diri atlet merupakan evaluasi jangka pendek paling realistis dilakukan oleh tim pelatih.

Kepadatan jadwal dan kegagalan di sejumlah turnamen ini merupakan beban psikologis yang berat bagi para atlet. Apalagi, menurut Luluk, beban atlet juga bertambah karena mereka perlu menjalani kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

Advertising
Advertising

Untuk evaluasi jangka menengah dan panjang, Luluk menyarankan untuk membuat regenerasi dengan sistem pembinaan yang baik. “Saya rasa PBSI sudah tahu sistem pembinaan usia muda sampai dengan elit senior yang baik karena sebelumnya kan PBSI sudah mampu melewati hal-hal seperti ini, dengan catatan mereka mau mendengar dan membina dengan nilai-nilai yang ada,” ujar dia.

Kendati gagal meraih medali di Asian Games 2023, Luluk tetap memberi semangat untuk para atlet yang tampil. Para atlet harus kembali bangkit dan berlatih lebih keras agar prestasi bulutangkis Indonesia dapat kembali meningkat.

“Tongkat estafet bulu tangkis Indonesia yang hebat ada pada pundak para pebulu tangkis nasional saat ini dan para pemain muda. Segera lupakan kekalahan dan berdiri dengan kepala tegak. Berlatih lebih keras agar Indonesia tetap berada di Puncak,” kata Luluk.

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto. Kredit: Tim Media PBSI

Pilihan Editor: Fajar / Rian Akui Kerepotan Hadapi Pasangan Taiwan di Perempat Final Asian Games 2023

Berita terkait

Kalah di Final Thailand Open 2024, Ana / Tiwi: Kami Tak Bisa Keluar dari Tekanan

2 jam lalu

Kalah di Final Thailand Open 2024, Ana / Tiwi: Kami Tak Bisa Keluar dari Tekanan

Ana / Tiwi kalah menghadapi wakil tuan rumah unggulan pertama, Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajongjai, di final Thailand Open 2024, Minggu.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Gagal Juara, Kalah dari Pasangan Tuan Rumah

3 jam lalu

Hasil Final Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Gagal Juara, Kalah dari Pasangan Tuan Rumah

Kekalahan Ana / Tiwi di final membuat Indonesia tidak bisa membawa pulang satu pun gelar dari Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Thailand Open 2024 Hari Ini, Ana / Tiwi Hadapi Wakil Tuan Rumah Unggulan Pertama

12 jam lalu

Jadwal Final Thailand Open 2024 Hari Ini, Ana / Tiwi Hadapi Wakil Tuan Rumah Unggulan Pertama

Pertandingan Ana / Tiwi akan menghadapi Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajonjai di final Thailand Open 2024 akan dimainkan di partai keempat.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

23 jam lalu

Serba-serbi Ribka Sugiarto Pebulu Tangkis yang Mundur dari Pelatnas

Pebulu tangkis ganda putri Ribka Sugiarto mundur dari pemusatan latihan nasional (pelatnas) bulu tangkis Cipayung

Baca Selengkapnya

Hasil Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Lolos ke Babak Final, Satu-satunya Wakil Indonesia yang Tersisa

1 hari lalu

Hasil Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Lolos ke Babak Final, Satu-satunya Wakil Indonesia yang Tersisa

Febriana Dwipuji Kusuma / Amallia Cahaya Pratiwi (Ana / Tiwi) menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos babak final Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

1 hari lalu

Kata Rinov / Pitha Usai Terhenti di Babak Semifinal Thailand Open 2024

Langkah Rinov / Pitha harus terhenti pada babak semifinal Thailand Open 2024 di Stadion Nimibutr, Bangkok, Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Kevin Sanjaya, Pensiun hingga Komentar Para Atlet

1 hari lalu

Serba-serbi Kevin Sanjaya, Pensiun hingga Komentar Para Atlet

Pebulu tangkis Kevin Sanjaya Soekamuljo atau yang berjuluk The Minions mengumumkan keputusannya gantung raket

Baca Selengkapnya

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

1 hari lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bulu Tangkis Thailand Open 2024 Sabtu 18 Mei: 2 Wakil Indonesia Kejar Tiket Final

1 hari lalu

Jadwal Bulu Tangkis Thailand Open 2024 Sabtu 18 Mei: 2 Wakil Indonesia Kejar Tiket Final

Jadwal bulu tangkis Thailand Open 2024 akan memasuki babak semifinal, Sabtu hari ini. Dua wakil Indonesia akan berlaga.

Baca Selengkapnya

Tersingkir di Thailand Open 2024, Gregoria Mariska Tunjung Akui Tegang Hadapi Wakil Tuan Rumah

1 hari lalu

Tersingkir di Thailand Open 2024, Gregoria Mariska Tunjung Akui Tegang Hadapi Wakil Tuan Rumah

Gregoria Mariska Tunjung mengatakan tegang membuat permainannya terganggu sehingga kalah dari Supanida Katethong di perempat final Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya