TEMPO.CO, Jakarta - Peraturan dalam olahraga selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu, dan hal ini juga berlaku untuk Indonesian Basketball League atau IBL musim 2024. Salah satu perubahan paling signifikan yang terjadi dalam IBL 2024 adalah penambahan kuota pemain asing. Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah fakta-fakta peraturan baru tambahan pemain asing di IBL 2024:

1.Setiap Tim Diperbolehkan Memakai Tiga Pemain Asing

Dilansir dari Antara, setiap tim diperbolehkan memakai tiga pemain asing, dengan rincian dua di lapangan dan satu di bangku cadangan. Namun, aturan pemain asing ini menggunakan batas tinggi badan. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah dalam konferensi pers pada Senin, 10 Oktober, di Jakarta Pusat.

Dari tiga pemain tersebut, dua pemain harus memiliki tinggi di bawah dua meter, sedangkan satu pemain lagi tidak ada aturan tinggi badan. Selain itu, ada beberapa peraturan baru lainnya yang perlu diketahui.

2.Tidak Ada Aturan Menit Bermain untuk Pemain Asing

Pada IBL 2024, tidak ada lagi aturan menit bermain untuk pemain asing. IBL akan membebaskan tim mengatur waktu bermain sesuai dengan kebutuhan.

Sebelumnya, IBL memiliki aturan pemain asing wajib dimainkan tiga kuarter setiap gim dan minimal bermain tiga menit tiap kuarter.

3.Batas Akhir Pergantian Pemain Asing

Batas akhir pergantian pemain asing adalah tiga pertandingan terakhir musim reguler. Saat playoff, klub tidak boleh melakukan pergantian pemain asing.

Selain itu, pemain asing yang sudah diganti klub, tidak bisa dipilih lagi oleh klub asal dan klub IBL lainnya pada musim yang sama.

4.Pemain Naturalisasi atau Keturunan Dapat Dianggap Sebagai Pemain Lokal

Untuk status pemain naturalisasi atau keturunan akan dianggap sebagai pemain lokal. Jadi, jika klub mengambil pemain naturalisasi atau keturunan, mereka tidak akan kehilangan jatah pemain asing.

Namun, dilansir dari Antara, klub tidak diizinkan melakukan naturalisasi pemain. Hanya PP Perbasi yang berhak melakukan proses naturalisasi. Pemain naturalisasi yang diperbolehkan bermain hanya yang sudah diakui oleh PP Perbasi.

5.Indonesia Memiliki 10 Pemain Putra Naturalisasi dan Keturunan

Saat ini, Indonesia memiliki 10 pemain putra naturalisasi dan keturunan. Mereka adalah Ebrahim Enguio Lopez, Anthony Hargrove Jr, Anthony Wayne Cates Jr, Jamarr Andre Johnson, Brandon Jawato, Lester Prosper, Dame Diagne, Serigne Modou Kane, Marques Bolden, dan Anthony Beane Jr.

Penambahan kuota pemain asing hingga tiga pemain dengan ketentuan tinggi badan yang berbeda akan mempengaruhi strategi tim dan memberikan lebih banyak pilihan kepada pelatih. Penghapusan aturan menit bermain pemain asing juga akan membuka peluang untuk taktik basket yang lebih fleksibel.

Pilihan Editor: Kalahkan Iran, Timnas Basket Putri Indonesia Promosi ke Divisi B FIBA Asia Cup