TEMPO.CO, Jakarta - Atlet para-renang Maulana Rifky Yavianda kembali menyumbang medali untuk kontingen Indonesia di Asian Para Games 2023 Hangzhou. Rifky merebut medali perak nomor 100m gaya kupu S12 putra pada perlombaan yang digelar di Hangzhou Olympic Sports Centre Aquatic Sports Arena, Selasa malam, 24 Oktober 2023.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur,” kata Rifky melalui keterangan resmi Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia.

Rifky berhasil finis di posisi kedua dengan catatan waktu 1 menit 01,79 detik. Catatan waktu Rifky hanya berbeda tipis dari atlet para-renang Cina, Jie Qiu Deng, yang merebut medali emas dengan waktu 1 menit 01,13 detik.

Menyusul di tempat ketiga sekaligus meraih medali perunggu adalah atlet para-renang Iran Mohammad Hosein Karimi Jahan Abadi yang mencapai garis akhir dengan waktu 1 menit 03.37 detik.

Rifky mengungkapkan dia sempat merasa kelelahan pada jarak 20 meter terakhir, padahal saat melakukan start, ia sempat memimpin. “Tapi saya sangat bersyukur sudah dikasih perak. Alhamdulillah target saya sudah tercapai,” ungkap Rifky.

Capaian medali perak ini telah melengkapi target yang diamanatkan kepada Rifky untuk membawa pulang satu medali emas dan satu medali perak di cabang olahraga para-renang Asian Para Games edisi keempat ini.

Sebelumnya, Rifky meraih medali emas nomor 100m gaya punggung putra S12 dengan catatan waktu 1 menit dan 03,55 detik pada Senin, 23 Oktober 2023.

Rifky akan kembali turun pada nomor 100m gaya bebas putra kelas S12 pada Jumat, 27 Oktober. Dia berharap bisa tampil maksimal pada nomor terakhir itu.

“Saya masih yakin dan punya harapan tinggi untuk perlombaan selanjutnya, tapi saya pasrah sama Tuhan hasilnya. Yang penting saya berusaha yang terbaik,” kata Rifky.

Dengan tambahan satu perak, hingga Selasa, 24 Oktober 2023, pukul 22.45 waktu Cina, Indonesia berada di posisi kesembilan klasemen perolehan medali Asian Para Games 2023 Hangzhou. Indonesia telah mengoleksi tiga emas, lima perak, dan tujuh perunggu.

Pilihan editor: French Open 2023: Koper Telat Datang, Apriyani Rahayu Bertanding dengan Peralatan Milik Fadia