AFC Denda Pemain Yordania Mahmoud Mardi Rp 23,4 Juta karena Selebrasi Pro Palestina

Sabtu, 20 Januari 2024 13:30 WIB

AFC Asian Cup - Group E - Malaysia v Jordan - Al Janoub Stadium, Al Wakrah, Qatar - January 15, 2024 Jordan and Malaysia players shake hands after the match REUTERS/Thaier Al-Sudani.

TEMPO.CO, Jakarta - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menjatuhkan denda sebesar US$ 1.500 atau setara Rp 23,4 juta kepada pemain Timnas Yordania, Mahmoud Mardi, karena melontarkan slogan pro-Palestina. Ia melontarkan slogan itu usai mencetak gol ke gawang Malaysia pada laga pertama penyisihan grup Piala Asia 2023 di Qatar pada Senin pekan lalu.

Asosiasi Sepak Bola Yordania (JFA) menerima kabar mengenai tindakan disipliner terhadap Mardi. JFA menyatakan bahwa tindakan tersebut hanya berupa denda finansial.

Setelah Mardi mencetak gol ketiga Yordania dalam laga tersebut pada menit ke-32, ia mengangkat jerseynya. Tampak kaus putih di balik jersey tersebut memperlihatkan slogan “The cause of the honourable”, mengacu pada perjuangan Palestina. Yordania mendominasi Malaysia dan menang 4-0 untuk mengamankan tiga poin di pertandingan pertama.

Isu seputar konflik Israel dan Palestina masih menjadi salah satu topik hangat di dunia, bahkan merambah hingga ke olahraga sepak bola. Pemain yang mempertotonkan sikap politiknya terkait konflik tersebut sebenarnya tidak memiliki konsekuensi signifikan terhadap sepak bola, tetapi mereka kerap dinilai melakukan tindakan disipliner.

Pertunjukan solidaritas seperti itu tidak hanya terjadi di dunia sepak bola. Para pemain sering menggunakan platform mereka untuk mengekspresikan pandangan politik dan sosial.

Advertising
Advertising

Sejak 7 Oktober 2023, ada beberapa contoh pesepakbola yang menghadapi konsekuensi karena mengungkapkan sentimen pro-Palestina. Pemain internasional Aljazair Youcef Atal, yang bermain untuk klub Ligue 1 Prancis Nice, diskors setelah berbagi unggahan sikap politik dalam konflik Gaza melalui media sosial.

Postingan yang segera dihapus diikuti permintaan maaf dari Atal. Namun, Nice segera mengambil tindakan disipliner terhadapnya. Demikian pula dengan Anwar El Ghazi, yang bermain untuk klub Bundesliga Mainz, diskors karena menunjukkan sikap pro-Palestina.

Sebaliknya, ada beberapa contoh pesepak bola dan tim olahraga menyatakan dukungannya kepada Israel tanpa menghadapi dampak maupun hukuman yang signifikan. Misalnya, pemain internasional Israel, Eran Zahavi, yang membela PSV Eindhoven. Zahavi menanggapi sikap pro-Palestina yang dilakukan pemain Manchester United, Paul Pogba dan Amad.

Striker Israel Tomer Hemed, yang bermain untuk Wellington Phoenix dari Selandia Baru, sempat menghadapi tekanan. Tetapi, tidak ada hukuman formal setelah ia merayakan gol dengan membungkus dirinya dengan bendera Israel dan memasang yarmulke di kepalanya selama pertandingan.

ROYA NEWS | SKOR.ID

Pilihan Editor: Kata Ernando Ari Sutaryadi Usai Buat Penyelamatan Krusial pada Laga Timnas Indonesia vs Vietnam

Berita terkait

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

3 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

5 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

9 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

22 jam lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

23 jam lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

1 hari lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

2 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

2 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

2 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya