TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat, memberikan evaluasi penampilan Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana / Muhammad Shohibul Fikri, dan Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin, di dua turnamen awal tahun, Malaysia Open 2024 dan India Open 2024.

Aryono mencatat beberapa hal yang harus diperbaiki oleh masing-masing pasangan, setelah kegagalan mereka di dua pertandingan itu. Bahkan, tak ada yang mampu menembus semifinal di kedua turnamen itu.

Fajar / Rian yang kini menempati peringkat ketujuh dunia, hanya menembus babak delapan besar. "Hasil ini kurang memuaskan dan masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi, terutama meng-cover permainan di depan net supaya bisa tetap bermain menyerang," kata Aryono, seperti dikutip dari keterangan yang dibagikan tim media PBSI, Minggu, 21 Januari 2024.

"Pola pertahanan juga masih belum rapat. Unforce error juga harus dikurangi, terutama servis atau pengembalian servis. Selanjutnya adalah fighting spirit harus keluar dari diri sendiri, saat tertekan harus cepat bisa kembali melawan atau saat unggul harus tetap fokus," tuturnya.

Untuk Bagas / Fikri, kalah di babak awal lawan pemain unggulan dari India dan Denmark. Catatan mereka, Aryono menyebut, pembenahan di sektor permainan depan net dan ketenangan dalam bermain harus dibenahi, sehingga unforce error bisa dikurangi.

Sementara, catatan evaluasi yang diberikan Aryono, untuk Leo / Daniel terkait penampilan mereka di dua turnamen awal tahun, banyak yang harus dibenahi. "Rotasi dalam menyerang dan juga pada saat serangan balik mesti dipertajam. Poin-poin kritis fokusnya harus lebih kuat," ujarnya.

Setelah bermain di Malaysia Open 2024 dan India Open 2024, Fajar / Rian dan rekan-rekannya yang lain akan bertanding di Indonesia Masters 2024 yang bergulir mulai Selasa, 23 Januari, hingga Minggu, 28 Januari.

Pilihan Editor: Rekap Hasil India Open 2024 Minggu 21 Januari: Cina Hanya Raih 1 Gelar dari 4 Wakil di Final, Tuan Rumah Tanpa Gelar