TEMPO.CO, Jakarta - Gelaran F1 Powerboat 2024 Danau Toba memberikan berkah bagi para penjual kaus printing machine (mesin cetak) di sekitar lokasi penyelenggaraan di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu, Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Barat. Mereka mendapatkan keuntungan hingga belasan juta rupiah selama pelaksanaan kejuaraan olahraga itu pada akhir pekan ini, 2-3 Maret 2024.

Leony Agustina Sari, penjual kaus printing machine, mengatakan pemesanan melonjak drastis pada hari pertama perlombaan perahu motor super cepat itu pada Sabtu, 2 Maret, dibandingkan hari biasanya yang dijual di toko di daerah Porsea, Kabupaten Toba.

"Harga di kisaran Rp 80-120 ribu per baju dan pemesanan kemarin sudah 150 lebih yang membeli atau mencetak kaus," kata Leony, saat ditemui di lapak miliknya yang berada di bagian luar area utama penyelenggaraan lomba, Minggu, 3 Maret, seperti dilansir Antara.

Para pembeli atau wisatawan, kata dia, tak butuh waktu lama untuk mencetak karena proses hanya memakan waktu 20 detik. "Kalau mencetak cuma 15-20 detik. Yang agak butuh waktu adalah mendesain sesuai pesanan pembeli," ujar dia.

Selain kaus, dia menambahkan, mereka juga payung dan topi dengan kualitas kain cotton combed. Leony optimistis penjualan akan melonjak pada hari terakhir pelaksanaan F1 Powerboat, karena biasanya minat wisatawan atau pengunjung meningkat pada hari akhir event.

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, mengungkapkan sebanyak seribu tiket kelas festival untuk menonton balapan final F1 Powerboat 2024 Danau Toba pada Minggu, sudah habis terjual.

Penanggung Jawab Sementara (Pjs) Senior Vice President (SVP) Corporate Secretary, Yudhistira Setiawan, mengatakan, tiket kelas festival seharga Rp 200 ribu per orang untuk menonton final race di Balige sudah terjual habis pada Sabtu pagi.

"Jadi tiket sudah terjual habis untuk menonton balapan final, Minggu," kata Yudhistira dalam konferensi pers di Media Center F1 Powerboat Danau Toba 2024, Sabtu, 2 Maret.

Gelaran itu akan disemarakan dengan penampilan band ibu kota, Wali dan Radja, untuk menghibur para penonton dan masyarakat mulai Sabtu siang hingga Minggu sore. Kemudian, kata Yudhistira, ada kompetisi perahu dayung Solu Bolon dan Kejuaraan Nasional Aquabike (jet ski) sebagai side event dari penyelenggaraan F1 Powerboat.

Balapan final yang bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia - F1 Powerboat 2024 Danau Toba digelar Minggu, pada pukul 11.15-12.00 WIB. Kejuaraan ini diikuti 18 pebalap dari sembilan tim dan berasal dari 10 negara. InJourney menjadi penyelenggara utama kegiatan yang setara dengan balapan jet darat atau Formula 1 (F1) itu.

Pilihan Editor: Atlet Selancar Indonesia, Rio Waida, Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024