TEMPO Interaktif, MIami - Petenis Republik Cek, Tomas Berdych, membuat kejutan pada babak keempat turnamen Sony Ericcson Terbuka di Key Biscayne, Miami, ketika mengalahkan peringkat satu dunia, Roger Federer, dengan skor 6-4, 6-7 dan 7-6, Selasa (30/3) waktu setempat. Ini adalah kemenangan kedua Berdych atas Federer dalam 10 kali pertemuan mereka.
Berdych mengatakan ini adalah salah satu penampilan terbaik sepanjang karirnya di dunia tenis profesional. "Rasanya luar biasa ketika bisa mengalahkan petenis nomor satu di dunia dan terbaik saat ini. Tapi ini bukanlah partai final, masih ada pertandingan selanjutnya dengan lawan-lawan yang sama beratnya," kata petenis unggulan ke-16 dalam turnamen itu.
Federer menjadi petenis top dunia ketiga yang tumbang di turnamen ini setelah sebelumnya petenis Serbia, Novak Djokovic, dan Andy Murray dari Inggris juga tersingkir. "Pertandingan itu sangat sulit, aku benar-benar sangat kesulitan hingga akhir pertandingan. Jika aku harus melakukan analisis pribadi, maka hasilnya adalah permainanku memang sangat mengecewakan," kata petenis berusia 28 tahun itu.
Ini adalah turnamen kedua dimana Federer sudah tersingkir di babak awal sejak ia menjuarai Australia Terbuka Januari lalu. "Aku tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi, sebab aku bermain sangat bagus di Australia. Mungkin sakit (infeksi paru-paru pada Februari) itu berpengaruh lebih besar dari yang kubayangkan," kata pemegang rekor 16 gelar juara grand slam itu.
Dengan tersingkirnya Federer, berarti petenis dengan ranking tertinggi di turnamen ini hanya tinggal Rafael Nadal. Nadal, petenis Spanyol yang kini menempati peringkat empat dunia, sukses melaju ke perempat final setelah mengalahkan rekan senegaranya, David Ferrer, 7-6, 6-4. Ini adalah kemenangan ke sembilan Nadal dalam 12 kali pertemuan dengan Ferrer. "Penampilanku naik-turun. Aku memulai set kedua dengan bagus tapi malah kehilangan tiga game. Aku bisa terima hal itu dan selanjutnya kembali bekerja keras sambil menunggu kesempatanku datang lagi," kata Nadal.
Petenis peringkat kedelapan dunia asal Amerika Serikat, Andy Roddick, juga lolos ke perempat final setelah menumbangkan atlet asal Jerman, Benjamin Becker, dengan skor 7-6, 6-3. Roddick kembali menunjukkan keunggulannya sebagai petenis big server saat membuat pukulan ace dengan kecepatan 214 kilometer per jam. pada perempat final, Roddick akan menghadapi petenis Spanyol, Nicolas Almagro. Roddick dan Nadal punya peluang bertemu di semi final jika berhasil mengalahkan lawan-lawannya.
REUTERS/GABRIEL WAHYU TITIYOGA
Berdych mengatakan ini adalah salah satu penampilan terbaik sepanjang karirnya di dunia tenis profesional. "Rasanya luar biasa ketika bisa mengalahkan petenis nomor satu di dunia dan terbaik saat ini. Tapi ini bukanlah partai final, masih ada pertandingan selanjutnya dengan lawan-lawan yang sama beratnya," kata petenis unggulan ke-16 dalam turnamen itu.
Federer menjadi petenis top dunia ketiga yang tumbang di turnamen ini setelah sebelumnya petenis Serbia, Novak Djokovic, dan Andy Murray dari Inggris juga tersingkir. "Pertandingan itu sangat sulit, aku benar-benar sangat kesulitan hingga akhir pertandingan. Jika aku harus melakukan analisis pribadi, maka hasilnya adalah permainanku memang sangat mengecewakan," kata petenis berusia 28 tahun itu.
Ini adalah turnamen kedua dimana Federer sudah tersingkir di babak awal sejak ia menjuarai Australia Terbuka Januari lalu. "Aku tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi, sebab aku bermain sangat bagus di Australia. Mungkin sakit (infeksi paru-paru pada Februari) itu berpengaruh lebih besar dari yang kubayangkan," kata pemegang rekor 16 gelar juara grand slam itu.
Dengan tersingkirnya Federer, berarti petenis dengan ranking tertinggi di turnamen ini hanya tinggal Rafael Nadal. Nadal, petenis Spanyol yang kini menempati peringkat empat dunia, sukses melaju ke perempat final setelah mengalahkan rekan senegaranya, David Ferrer, 7-6, 6-4. Ini adalah kemenangan ke sembilan Nadal dalam 12 kali pertemuan dengan Ferrer. "Penampilanku naik-turun. Aku memulai set kedua dengan bagus tapi malah kehilangan tiga game. Aku bisa terima hal itu dan selanjutnya kembali bekerja keras sambil menunggu kesempatanku datang lagi," kata Nadal.
Petenis peringkat kedelapan dunia asal Amerika Serikat, Andy Roddick, juga lolos ke perempat final setelah menumbangkan atlet asal Jerman, Benjamin Becker, dengan skor 7-6, 6-3. Roddick kembali menunjukkan keunggulannya sebagai petenis big server saat membuat pukulan ace dengan kecepatan 214 kilometer per jam. pada perempat final, Roddick akan menghadapi petenis Spanyol, Nicolas Almagro. Roddick dan Nadal punya peluang bertemu di semi final jika berhasil mengalahkan lawan-lawannya.
REUTERS/GABRIEL WAHYU TITIYOGA
