Jaguar Putus Kontrak Perenang Australia Karena Antihomo
Selasa, 7 September 2010 17:15 WIB
TEMPO Interaktif, Melbourne - Produsen mobil mewah Jaguar memutus kontrak sponsor terhadap perenang Australia Stephanie Rice karena antigay.
Dalam akun Twitter peraih tiga medali emas Olimpiade ini mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap kaum homo.
Perenang berusia 22 tahun ini di Twitter menulis "suka menghisap, homo" usai tim rugby Australia, Wallabies, kalah dalam pertandingan di Afrika Selatan, Sabtu.
Namun demikian, pendulang emas Olimpiade Beijing 2008 dan perenang tim Autralia gaya bebas 4x200, belakangan meminta maaf dan mengubah komentarnya.
"Saya membuat komentar di Twitter pada Sabtu malam dalam kondisi kegembiraan sesaat. Saya tak bermaksud menyakiti dan saya meminta maaf," tulisnya dalam blog website.
Meskipun telah meminta maaf, tak urung General Manager Jaguar Australia Kevin Goult tetap pada keputusannya bahwa perusahaan menarik kontrak sponsorship dengan perenang itu.
"Jaguar Australia, saat ini, menghentikan hubungan dengan Stephanie Rice yang telah menjadi duta merk Jaguar di Australia sejak 2010," ujarnya dalam sebuah pernyataan yang dirilis, Senin.
Juru bicara perusahaan membenarkan pernyataan tersebut namun menolak memberikan keterangan rinci sehubungan dengan pemutusan kontrak sponsor dengan Rice. "Kami telah membuat keputusan kemarin, dan kami telah menghentikan kesepakatan dengannya, " ujar Mark Eedle, marketing Jaguar Australia dan manajer hubungan masyarakat, seperti dikutip koran Sydney Morning Herlad.
Media lokal melaporkan bahwa Rice akan kehilangan kontrak senilai A$100 ribu atau sekitar Rp 823 juta plus mobil Jaguar XF yang dia dapatkan Februari lalu saat teken kontrak. Rice juga pernah kehilangan kontrak sponsor karena sakit saat akan memperkuat tim Australia dalam pertandingan olah raga negara-negara persemakmuran di India.
REUTERS | CHOIRUL
Dalam akun Twitter peraih tiga medali emas Olimpiade ini mengungkapkan ketidaksukaannya terhadap kaum homo.
Perenang berusia 22 tahun ini di Twitter menulis "suka menghisap, homo" usai tim rugby Australia, Wallabies, kalah dalam pertandingan di Afrika Selatan, Sabtu.
Namun demikian, pendulang emas Olimpiade Beijing 2008 dan perenang tim Autralia gaya bebas 4x200, belakangan meminta maaf dan mengubah komentarnya.
"Saya membuat komentar di Twitter pada Sabtu malam dalam kondisi kegembiraan sesaat. Saya tak bermaksud menyakiti dan saya meminta maaf," tulisnya dalam blog website.
Meskipun telah meminta maaf, tak urung General Manager Jaguar Australia Kevin Goult tetap pada keputusannya bahwa perusahaan menarik kontrak sponsorship dengan perenang itu.
"Jaguar Australia, saat ini, menghentikan hubungan dengan Stephanie Rice yang telah menjadi duta merk Jaguar di Australia sejak 2010," ujarnya dalam sebuah pernyataan yang dirilis, Senin.
Juru bicara perusahaan membenarkan pernyataan tersebut namun menolak memberikan keterangan rinci sehubungan dengan pemutusan kontrak sponsor dengan Rice. "Kami telah membuat keputusan kemarin, dan kami telah menghentikan kesepakatan dengannya, " ujar Mark Eedle, marketing Jaguar Australia dan manajer hubungan masyarakat, seperti dikutip koran Sydney Morning Herlad.
Media lokal melaporkan bahwa Rice akan kehilangan kontrak senilai A$100 ribu atau sekitar Rp 823 juta plus mobil Jaguar XF yang dia dapatkan Februari lalu saat teken kontrak. Rice juga pernah kehilangan kontrak sponsor karena sakit saat akan memperkuat tim Australia dalam pertandingan olah raga negara-negara persemakmuran di India.
REUTERS | CHOIRUL
