Sejumlah atlet dan ofisial Indonesia pada Asian Games XVI Guangzhou di Pulau Haixinsha, Guangzhou, China. ANTARA/Andika Wahyu
TEMPO Interaktif, Jakarta - Lima hari menjelang penutupan Asian Games XVI Guangzhou, Cina, perjalanan para atlet Indonesia untuk mengejar medali emas semakin sulit. Empat medali emas masih terus bertahan dan belum bertambah hingga Selasa (23/11) ini. Kali ini, Indonesia kembali mendapatkan satu medali perak dari cabang balap sepeda. Hasil itu membuat koleksi medali Indonesia menjadi 4 emas, 8 perak, dan 10 perunggu.
Perak disumbangkan oleh pembalap sepeda putri Santia Tri Kusuma. Ini merupakan hasil yang cukup mengejutkan mengingat bahwa sebenarnya pembalap peraih medali perunggu di Asian Games 2002 di Busan, Korea Selatan. Santia sebenarnya diharapkan untuk mendapatkan medali di nomor trek point race, nomor yang sama saat dia mendapatkan perunggu itu.
Namun, secara mengejutkan perbaikan prestasi justru ditunjukkan Santia pada nomor yang sebenarnya tidak pernah diperhitungkan sama sekali untuk mendapatkan medali yaitu nomor balap sepeda jalan raya putri. Sayangnya, perolehan medali ini tidak cukup untuk membuat Indonesia bertahan atau naik peringkat pengumpulan medali terbanyak. Indonesia kini berada di peringkat 13, turun satu peringkat dari sebelumnya.
EZTHER LASTANIA
Peringkat Asian Games
(urutan- negara - emas - perak - perunggu - total) 1. China 165 85 79 329 2. Korea Selatan 64 55 74 193 3. Jepang 34 64 68 166 4. Taiwan 12 11 29 52 5. Iran 12 9 15 36 6. Hong Kong 8 14 14 36 7. Kazakstan 7 14 26 47 8. India 7 12 20 39 9. Thailand 7 7 26 40 10. Malaysia 6 13 8 27 11. Usbekistan 5 13 17 35 12. Korea Utara 5 10 15 30 13. Indonesia 4 8 10 22 14. Singapura 4 6 6 16 15. Bahrain 3 0 3 6
Selain mendapatkan Rp 400 juta dari pemerintah, pasangan ganda Markis Kido/Hendra Setiawan juga mendapat 1 kg emas untuk bonus medali emas Asian Games yang diraihnya.
Untuk 4 medali emas, 9 perak, dan 13 perunggu yang diraih pemerintah mengeluarkan Rp 45,39 miliar. Sebanyak 22 atlet perahu naga yang meraih tiga emas masing-masing mendapatkan bonus Rp 1,2 miliar.
Setiap induk cabang olahraga mendapat kesempatan lebih luas untuk bekerja sama dengan negara-negara lain agar mendapatkan bekal persiapan yang lebih baik.
Cina Juara Umum Asian Games, Indonesia Peringkat Ke-15
27 November 2010
Cina Juara Umum Asian Games, Indonesia Peringkat Ke-15
Indonesia berada di peringkat 15. Jika dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia masuk urutan ketiga di bawah Thailand dan Malaysia.