Bonus Peraih Medali Asian Games Dibagikan 30 November
Reporter
Editor
Rabu, 24 November 2010 19:02 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Bonus bagi para atlet Indonesia peraih medali Asian Games Guangzhou, Cina, akan dibagikan secara simbolis pada upacara pembubaran Kontingen Indonesia di Gedung Serbaguna, Kompleks Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, 30 November.
"Soal bonus ini menjadi kewenangan pemerintah untuk menetapkan berapa besarnya. Kami hanya menyiapkan atlet dan mengupayakan agar dapat berpresasi tinggi merebut medali di Asian Games ke-16 maupun pada SEA Games di Jakarta dan Sumsel 2011," kata Komandan Kontingen Indonesia, Mayjend TNI (Purn.) Tono Suratman, di Guangzhou, China, Rabu (24/11).
Rombongan besar kontingen Indonesia baru akan kembali ke Jakarta pada 28 November atau sehari setelah upacara penutupan. Tapi, hingga Rabu pagi atlet Indonesia yang sudah kembali ke Tanah Air berjumlah 87 orang. Sementara yang masih tersisa di Guangzhou terdapat 148 atlet, terdiri dari 86 atlet putra dan 62 atlet putri.
Para atlet yang masih tersisa berasal dari cabang olahraga karate, dayung, atletik, boling, sepaktakraw, panahan, dan gulat.
Selain mendapatkan Rp 400 juta dari pemerintah, pasangan ganda Markis Kido/Hendra Setiawan juga mendapat 1 kg emas untuk bonus medali emas Asian Games yang diraihnya.
Untuk 4 medali emas, 9 perak, dan 13 perunggu yang diraih pemerintah mengeluarkan Rp 45,39 miliar. Sebanyak 22 atlet perahu naga yang meraih tiga emas masing-masing mendapatkan bonus Rp 1,2 miliar.
Setiap induk cabang olahraga mendapat kesempatan lebih luas untuk bekerja sama dengan negara-negara lain agar mendapatkan bekal persiapan yang lebih baik.
Cina Juara Umum Asian Games, Indonesia Peringkat Ke-15
27 November 2010
Cina Juara Umum Asian Games, Indonesia Peringkat Ke-15
Indonesia berada di peringkat 15. Jika dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia masuk urutan ketiga di bawah Thailand dan Malaysia.