TEMPO.CO , Jakarta:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sadar dengan prestasi para atlet bulu tangkis Indonesia. Di hadapan para atlet bulu tangkis yang akan berangkat menuju World Championship 2013 di Guangzou, Cina, Presiden SBY melontarkan keinginan untuk membangun museum bulu tangkis.
“Bagus juga idenya. Belum terpikirkan oleh kami para pengurus PBSI membangun museum olahraga,” kata Ketua Umum Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia Gita Wirjawan di Senayan Golf National, Senin, 29 Juli 2013. Menurut dia, ide tersebut akan diwujudkan oleh pengurus PBSI.
Juru bicara PBSI Yuni Kartika menuturkan ide membangun museum bulu tangkis tidak lepas dari prestasi para atlet Indonesia di berbagai kejuaraan internasional. Yuni mengatakan, museum bulu tangkis nantinya akan menceritakan perjalanan dan perjuangan para atlet terdahulu hingga sekarang yang telah membawa harum nama Indonesia.
“Akan kami kumpulkan foto, replika piala dari atlet terdahulu hingga sekarang,” kata Yuni. Kendati demikian, langkah membangun museum tampaknya belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat mengingat masih banyak pekerjaan rumah PBSI.
Nantinya, lanjut dia, pembangunan museum bulu tangkis akan dibangun di area Pemusatan Latihan Nasional Cipayung, Jakarta Timur. “Rencananya dibangun bersamaan dengan akademi bulu tangkis juga,” kata Yuni.
Pekan depan, pebulutangkis Indonesia bakal berlaga di World Championship Badminton World Federation 2013 di Guangzhou, Cina. Indonesia menargetkan juara pada nomor andalan, yaitu ganda campuran Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad dan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Tim Indonesia direncanakan berangkat pada Kamis, 1 Agustus 2013 menuju Cina.
